TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi optimistis turnamen Piala Kemerdekaan bakal digelar sesuai dengan rencana, yaitu 1 Agustus mendatang. Tim Transisi, kata dia, sedang melakukan persiapan teknis.
Menpora mengatakan timnya sudah bertemu dengan para wasit yang akan memimpin turnamen. Tapi ia mengaku belum menerima laporan secara detail soal jumlah klub peserta dan perkembangan persiapannya dari Tim Transisi.
"Saya nanti akan minta laporan kepada mereka (Tim Transisi) seperti apa persiapan teknisnya, termasuk keterlibatan tim untuk turnamen," kata Menpora di kantornya, Rabu.
Imam meminta agar pihak lain tidak menghalangi langkah pemerintah menggelar turnamen tersebut. "Kalau pemerintah, Kemenpora, Tim Transisi, ingin melakukan turnamen, tolong tidak ada yang mencegat atau menakut-nakuti klub untuk tidak terlibat," ujarnya.
Meski Menpora yakin turnamen ini akan berjalan sesuai dengan rencana, hingga saat ini proses verifikasi klub belum selesai dilakukan. Padahal, tahapan itu harus dilalui sebelum turnamen digelar.
Ketua Tim Verifikasi Badan Olahraga Profesional Indonesia Iman Suroso mengatakan belum menerima data dari klub peserta turnamen untuk diverifikasi.
"Belum ada penyerahan dari Kemenpora, tim yang dibentuk Kemenpora, atau Tim Transisi. Jadi kami belum bisa bekerja," kata Iman, saat ditemui di kantor Kemenpora, kemarin.
Verifikasi untuk klub peserta turnamen, menurut Iman, berbeda dengan proses yang dilakukan untuk Liga Super Indonesia (ISL) kemarin. "Ini klub Divisi Utama, jadi beda. Misalnya, untuk persyaratan pembinaan usia muda kami lewati dulu," ujarnya.
Iman berharap semua data klub diserahkan secepatnya agar bisa segera diverifikasi. "Mudah-mudahan bisa cepat karena tidak ada yang perlu ditutup-tutupi," kata dia. "Kalau datanya sudah masuk semua, tiga hari bisa selesai."
RINA WIDIASTUTI