TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih West Ham United, Slaven Bilic, mewaspadai kebangkitan Manchester City saat timnya bertandang ke Stadion Etihad dalam pertandingan pekan keenam Liga Primer Inggris (English Premier League/EPL).
Manchester City di luar dugaan ditekuk di kandang sendiri, Stadion Etihad, oleh juara Serie A Italia, Juventus, dengan skor 1-2 dalam matchday pertama Grup D Liga Champions Eropa.
Hasil tersebut layak dikategorikan cukup mengejutkan atau di luar dugaan mengingat, selain main di kandang sendiri, Manchester City belum kehilangan satu angka pun alias selalu menang. Bahkan belum kebobolan satu gol pun dalam lima laga awal EPL musim 2015-2016.
Sebaliknya, Juventus melangkah berat dalam upaya mempertahankan gelar juara kompetisi reguler domestik di negaranya setelah dalam tiga pertandingan pertama musim ini klub berjulukan Si Nyonya Tua tersebut hanya meraih satu angka, hasil sekali seri dan dua kali kalah.
West Ham mencetak kemenangan dalam dua pertandingan secara beruntun, yakni menaklukkan tuan rumah Liverpool di Stadion Anfield dengan skor telak 3-0 pada pekan keempat. Kemudian, pada pekan kelima, mereka menghajar Newcastle United dengan skor 2-0 di Boleyn Ground, London.
Kemenangan dalam dua pertandingan terakhir itu mengangkat posisi West Ham ke peringkat kelima dalam susunan klasemen sementara EPL. Meski demikian, Slaven Bilic menyatakan dia mewaspadai kebangkitan Manchester City setelah kegagalan melawan raksasa Serie A Italia, Juventus.
Bahkan Bilic menilai sebenarnya Manchester City tidak pantas kalah dari Juventus. “City tak pantas kalah, minimal seri. Tapi Juventus mencetak dua gol hebat,” katanya.
Yang jadi masalah, menurut Bilic, Manchester City memerlukan respons atas kekalahan oleh Juventus itu, dan dia khawatir West Ham yang menjadi korban pelampiasan saat timnya bertamu ke Stadion Etihad.
Masalah bagi West Ham, kata Bilic, karena Angelo Ogbonna menderita cedera hamstring ketika melawan Newcastle dan harus rehat selama satu atau dua pekan. Namun, sebaliknya, Pedro Obiang telah mulai berlatih.