TEMPO.CO, London – Bek Chelsea, Kurt Zouma, meminta maaf kepada rekan setimnya, Diego Costa, karena telah menyebutnya sering bermain curang seusai kemenangan The Blues atas Arsenal dalam laga Liga Primer Inggris di Stamford Bridge, Sabtu lalu.
Costa menuai kecaman lantaran tindakannya yang membuat bek Arsenal, Gabriel, diganjar kartu merah, ketika ia terlihat membisiki sesuatu di telinga pemain asal Brasil itu sehingga emosinya tersulut dan melepaskan tendangan.
Sebelumnya, Costa juga terlihat menekan wajah Laurent Koscielny dengan kedua tangannya, tapi wasit tak melihat insiden tersebut.
Meski begitu, Costa akhirnya didakwa atas tindakan kekerasan oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) setelah menganalisis rekaman video kejadian tersebut.
Dalam wawancara dengan BeIN Sports seusai pertandingan, Zouma terkesan ikut menyudutkan Costa, yang merupakan rekan setimnya. "Tidak, kami tak terkejut atas tindakan itu karena kami kenal Diego. Semua orang tahu Diego dan orang ini memang suka bermain curang dan membuat lawan tak bermain bagus,” ujarnya.
“Itu terjadi pada pertandingan ini, tapi ia sosok yang sangat baik. Kami bangga memilikinya, seperti halnya para pemain lain, dan kami senang memenangi pertandingan hari ini.”
Zouma kemudian segera mengklarifikasi pernyataannya melalui Twitter dengan menegaskan bahwa dirinya tak bermaksud menuduh Costa sering berbuat curang.
"Maaf atas kebingungan yang terjadi," tulisnya. "Bahasa Inggris bukan bahasa pertama saya dan saya tak bermaksud menyebut siapa pun bermain curang.
"Saya hanya ingin bilang bahwa Diego adalah pemain yang suka memberi tekanan terhadap lawan dan saya sangat menghormatinya."
MIRROR | A. RIJAL