TEMPO.CO, Jakarta - Stadion milik klub sepak bola Liverpool, Anfield, terpaksa dikosongkan setelah wisatawan yang tengah menikmati tur stadion dinyatakan hilang.
Kepolisian Merseyside memerintahkan pengosongan Stadion Anfield, yang digunakan untuk kompetisi Liga Primer, sebagai tindakan berjaga-jaga sementara. Tujuannya agar upaya pencarian terhadap seorang pria itu bisa berjalan dengan baik.
"Klub tidak bisa menjamin bahwa pria tersebut sudah meninggalkan stadion, karena itu pencarian sedang berlangsung," ujar petugas kepolisian setempat, seperti dikutip BBC.
Polisi mendapat laporan tentang orang hilang tersebut sekitar pukul 03.05 siang waktu setempat, Selasa, 27 Oktober 2015. Sedangkan para staf serta pengunjung diminta berada di luar stadion.
Seorang juru bicara klub mengatakan mereka sedang mengatasi insiden tersebut. "Prioritas kami adalah menjamin keselamatan dan kesejahteraan setiap orang di dalam stadion," ujarnya.
Laporan-laporan sebelumnya sempat menyebutkan ada dua orang yang ikut tur di Stadion Anfield dan dinyatakan hilang. Namun kemudian dikonfirmasi hanya seorang yang hilang.
Liverpool akan menjamu klub Bournemouth dalam pertandingan babak keempat Piala Capital One pada Rabu malam ini waktu setempat.