Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terungkap, Percakapan Benzema Peras Valbuena Soal Video Seks

Editor

Febriyan

image-gnews
Mathieu Valbuena. REUTERS/Charles Platiau
Mathieu Valbuena. REUTERS/Charles Platiau
Iklan

TEMPO.COJakarta - Radio Prancis, Europe 1, mengungkap transkrip pembicaraan telepon penyerang Prancis, Karim Benzema, yang berusaha memeras rekan setimnya, Mathieu Valbuena, soal rekaman video seks. Dalam transkrip itu, Benzema berbicara dengan teman masa kecilnya, Karim Zenati, mengenai upaya pemerasan terhadap Valbuena. 

Dalam pembicaraan yang dibuat 6 Oktober lalu itu, Benzema tampak melaporkan kepada Zenati bahwa dia sudah berbicara dengan Valbuena soal adanya rekaman tersebut. Penyerang Real Madrid itu juga melaporkan bahwa dia sudah mengatakan kepada Valbuena untuk menemui temannya tersebut. Namun, menurut Benzema, Valbuena tak menanggapi masalah itu dengan serius.

"Jika kamu ingin video itu dihancurkan, temui teman saya di Lyon. Kamu temui dia secara langsung, berbicara dengan dia, dan jangan kirim orang lain. Kamu bisa melakukan apa pun yang kamu mau. Oke, jika kamu tak mau membayar, ini adalah hidup kamu, tapi saya sudah memperingatkan kamu," kata Benzema kepada temannya, menirukan pernyataannya ke Valbuena. 

Rekaman berdurasi 20 menit itu diyakini diambil oleh para penyidik kasus ini. Dalam rekaman itu, Benzema juga menyatakan bahwa dia sudah berupaya meyakinkan Valbuena dengan menyatakan dia melihat tatonya dalam video itu. Namun Benzema menyatakan kepada rekannya bahwa Valbuena menganggap ucapannya sebagai lelucon belaka. 

Baik Benzema maupun Zenati pekan lalu sudah diperiksa polisi Prancis terkait dengan upaya pemerasan itu. Keduanya terancam penjara 5 tahun. Benzema juga dilarang menemui Valbuena. 

Pengacara Valbuena, Didier Domat, mengatakan bahwa selama ini hubungan rekannya dengan Benzema baik-baik saja. Namun, jika apa yang ditudingkan kepada Karim Benzema benar, menurut dia, hal itu akan merusak persahabatan keduanya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agen Benzema, Sylvain Cormier, membantah kliennya terlibat dalam pemerasan Valbuena. Dia juga menyatakan akan mengajukan protes kepada kepolisian atas kebocoran transkrip rekaman percakapan itu. "Pers memiliki informasi dari investigasi yang sedang berlangsung. Siapa yang memberi informasi itu dan mengapa?" ujar Cormier.

Cormier menambahkan bahwa media-media Prancis telah memotong-motong percakapan itu untuk ditampilkan ke publik. Padahal, menurut dia, Benzema menyarankan kepada Valbuena untuk tidak membayar. 

Kasus pemerasan ini bermula dari laporan Valbuena kepada polisi setelah mendapatkan telepon dari orang tak dikenal yang mengatakan memiliki rekaman seksnya. Akibat kasus ini, kedua pemain tak akan memperkuat Prancis untuk pertandingan persahabatan mendatang melawan Jerman pada Jumat dan Inggris pada Selasa mendatang.

DAILYMAIL | FEBRIYAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

3 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Pimpin Timnas Prancis di Olimpiade 2024 Paris, Thiery Henry Targetkan Medali Emas

7 hari lalu

Thierry Henry. REUTERS
Pimpin Timnas Prancis di Olimpiade 2024 Paris, Thiery Henry Targetkan Medali Emas

Pelatih Timnas Prancis, Thiery Henry, menargetkan medali emas sepak bola Olimpiade 2024 Paris.


Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

11 hari lalu

Suasana peringatan
Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.


Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

12 hari lalu

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan mengevakuasi Adrea Zoe, pelancong asal Prancis, yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Minggu, 7 April 2024. Foto: Istimewa
Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

12 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Kasus Pemerasan oleh Ormas Terhadap Pengusaha Hiburan Malam di Bekasi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka

14 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kasus Pemerasan oleh Ormas Terhadap Pengusaha Hiburan Malam di Bekasi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka

Dari kelima pelaku pemerasan pengusaha hiburan malam di Kabupaten Bekasi, polisi menetapkan YM dan M sebagai tersangka.


Dewas KPK Ungkap Isi Nota Dinas ke Deputi Pencegahan soal Dugaan Pemerasan Jaksa TI

16 hari lalu

Anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris usai melaksanakan sidang etik 93 Pegawai KPK dengan dugaan pungli di Rutan KPK, di Gedung C1 KPK, Jumat, 19 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Dewas KPK Ungkap Isi Nota Dinas ke Deputi Pencegahan soal Dugaan Pemerasan Jaksa TI

Dewas KPK mengungkapkan isi nota dinas tentang dugaan pemerasan Jaksa TI terhadap saksi senilai Rp 3 miliar.


Soal Tak Dilakukan Sidang Etik Kasus Pemerasan oleh Jaksa, Dewas KPK Bilang Begini

16 hari lalu

Anggota majelis Albertina Ho, menggelar sidang pembacaan surat putusan pelanggaran etik tanpa dihadiri tiga terperiksa pegawai Rutan KPK dari unsur Kemenkumham, di gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. Majelis sidang etik Dewas KPK, menjatuhkan sanksi berat kepada tiga terperiksa eks Plt Kepala Cabang Rutan KPK, Ristanta, eks Koordinator Kamtib Rutan, Sopian Hadi dan Kepala Rutan KPK nonaktif, Achmad Fauzi. TEMPO/Imam Sukamto
Soal Tak Dilakukan Sidang Etik Kasus Pemerasan oleh Jaksa, Dewas KPK Bilang Begini

Dewas KPK menjawab alasan tak melakukan sidang etik dalam kasus dugaan pemerasan Jaksa TI terhadap saksi senilai Rp 3 miliar


Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

17 hari lalu

Seorang anak laki-laki Palestina berjalan di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. Israel tetap melancarkan serangan walaupun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengesahkan resolusi seruan gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina. REUTERS/Bassam Masoud
Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.


Praperadilan Soal Firli Bahuri Belum Ditahan, Polda Metro Jaya Pertanyakan Kapasitas Saksi Ahli dari MAKI

17 hari lalu

Mantan Ketua KPK Firli Bahuri tiba di Gedung Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan lanjut kasus dugaan pemerasan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Jumat 19 Januari 2024. ANTARA/Laily Rahmawaty)
Praperadilan Soal Firli Bahuri Belum Ditahan, Polda Metro Jaya Pertanyakan Kapasitas Saksi Ahli dari MAKI

MAKI mendaftarkan gugatan praperadilan karena Eks Ketua KPK Firli Bahuri belum juga ditahan oleh penyidik Krimsus Polda Metro Jaya.