TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung bakal melakoni laga perdana penyisihan Grup C Piala Jenderal Sudirman melawan Persela Lamongan di Stadion Gelora Deltra Sidoarjo, pada Ahad, 15 November 2015.
Pelatih Kepala Persib Djadjang Nurdjaman tetap berkukuh menargetkan skuat berjulukan Maung Bandung itu meraih poin penuh kala melawan Persela meski kondisi Persib saat ini masih memiliki banyak kekurangan.
"Secara keseluruhan semua sudah datang cuma Vladimir yang tidak bisa datang, tapi targetnya tetap kita ingin menang dalam pertandingan pertama," kata Djadjang saat ditemui Tempo di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Kamis, 12 November 2015.
Menurut Djanur--panggilan akrab Djadjang--pertandingan pertama dalam setiap turnamen merupakan langkah penting bagi setiap tim guna memperlancar langkah selanjutnya. "Tetap lawan pertama itu jadi langkah awal yang sangat penting," ujar Djanur.
Persela menjelma musuh kuat bagi Persib lantaran skuat arahan Didik Julianto memiliki statistik yang cukup bagus kala harus berhadapan dengan Persib. Berdasarkan 3 pertemuan terakhir, baik Persela maupun Persib sama-sama mengantongi 1 kali kemenangan dengan skor yang sama pula, yakni 3-1. Sementara satu pertandingan sisanya, head to head keduanya berakhir seri dengan skor 1-1.
"Kita tahu Persela suka menyulitkan lawannya, Arema saja kemarin sulit menang," ujar pelatih yang berhasil membawa Maung Bandung menjuarai Indonesia Super League 2014 serta Piala Presiden 2015 kemarin.
Persela pun telah merekrut dua pemain anyar, yakni Kim Dong Chan (Korea Selatan) dan Emile Linkers (Belanda) guna menyongsong Piala Jenderal Sudirman 2015. Kim dan Linkers bukan nama asing di kancah sepak bola Tanah Air. Kim pernah membela PKNS Malaysia dan Persisam Samarinda.
Sementara Linkers pernah memperkuat PSGC Ciamis dan Persepam MU. Linkers juga pernah bekerja sama di satu tim, yakni PSIM Yogyakarta. "Ada tambahan pemain asing mereka bagus-bagus," kata Djanur.
AMINUDIN A.S.