Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Pengaturan Skor di Piala Sudirman? Mahaka Sports Menjawab

image-gnews
Pesepak bola Mitra Kukar Arthur Cunna (tengah) dan penjaga gawang Sahar Ginanjar (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persipura Jayapura Ronald Sesmot (kiri) dalam pertandingan babak penyisihan Grup B Piala Jenderal Sudirman di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 29 November 2015. ANTARA/Nyoman Budhiana
Pesepak bola Mitra Kukar Arthur Cunna (tengah) dan penjaga gawang Sahar Ginanjar (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persipura Jayapura Ronald Sesmot (kiri) dalam pertandingan babak penyisihan Grup B Piala Jenderal Sudirman di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 29 November 2015. ANTARA/Nyoman Budhiana
Iklan

TEMPO.COJakarta - CEO Mahaka Sports and Entertainment Hasani Abdulgani akhirnya angkat bicara soal tuduhan PSSI melalui anggota Komite Etik PSSI, Haryo Yuniarto, yang menyebut adanya pengaturan skor alias match fixing dalam turnamen Piala Jenderal Sudirman.

"Saya minta kepada siapa pun yang mengeluarkan isu tersebut silakan memproses secara hukum kepada polisi supaya kami yang dituduh bisa menjawab hak kami," katanya saat jumpa wartawan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin, 30 November 2015.

Hasani mengatakan dia siap menanggapi tuduhan adanya match fixing itu. "Saya katakan, kalau memang ada bukti, tolong proses ke pengadilan atau kepolisian. Saya pribadi siap meladeni tuduhan itu," ujarnya.

Menurut dia, tuduhan itu muncul setelah komite wasit Piala Jenderal Sudirman pada 21 November 2015 memindahtugaskan inspektur pertandingan Jimmy Napitupulu, wasit Najamudin Aspiran, wasit Novari Ikhsan, dan asisten wasit Juneidi ke daerah masing-masing.

"Impact pengembalian keputusan itu maka terjadilah reaksi yang mungkin Saudara-saudara terima copy rilis dari pihak mereka," tuturnya. Hasani menjelaskan, alasan memindahtugaskan empat perangkat pertandingan itu adalah komite wasit menilai mereka tidak cakap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tolong kepada Saudara Haryo tolong cepat diproses tuduhan itu karena ini menyangkut nama besar Jenderal Sudirman, Panglima TNI, dan semua yang terlibat dalam kepanitiaan. Kalau ada bukti, mari kita bongkar bersama-sama. Saya tidak mau defensif karena mungkin saja di antara panitia ada yang berbuat," ucap Hasani.

Baca: Piala Jenderal Sudirman, Ini Tim yang Lolos ke Babak 8 Besar

NUR HADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Sejumlah pemuda menyalakan lilin dan membentangkan poster saat menggelar
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.


Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Logo PSSI.
Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930


Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) didampingi Wakil Ketua Iwan Budianto (kanan) dan Sekjen Yunus Nusi tiba untuk dimintai keterangan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2022. Komnas HAM meminta keterangan PSSI dan pihak penyelenggara siaran pertandingan Arema melawan Persebaya 1 Oktober 2022 untuk proses pemantauan dan penyelidikan atas kasus tragedi kemanusiaan Stadion Kanjuruhan Malang. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan


Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.


HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan disela pelaksanaan Piala Menpora mengunjungi Balai Persis meletakan karangan bunga HUT Ke-91 PSSI, di tugu Soeratin di Balai Persis Solo, Senin (19/4/2021) (ANTARA/Bambang Dwi Marwoto)
HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.


Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.


PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.


PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.


Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansah (tengah) dihadang dua pemain Brunie dalam pertandingan final Piala Hassanal Bolkiah di Bandar Seri Begawan, Brunei, Juma (9/3). REUTERS/Ahim Rani
Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.


Tanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun

22 Oktober 2018

Ratu Tisha Destria, Sekjen (Sekretaris Jendral) Federasi Sepakbola Indonesia PSSI saat ditemui dikantor PSSI dikawasan Kuningan, Jakarta Selatan, 20 Juli 2017. TEMPO/Nurdiansah
Tanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha, menyatakan mereka punya catatan positif dan negatif mengenai mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.