TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal menghadapi ujian berat melawan Sunderland pada laga Liga Inggris Sabtu malam nanti. Bermain di kandang sendiri, skuad asuhan Arsene Wenger harus menang jika ingin menjaga peluang menjadi juara musim ini.
Dalam tiga pekan terakhir mereka kehilangan 7 poin karena hanya dua kali bermain imbang dan satu kali kalah. Skuad asuhan Arsene Wenger kini bertengger di posisi keempat dengan selisih 2 poin dari Manchester City di puncak klasemen.
Masalahnya, Arsenal harus bermain tanpa kekuatan penuh. Pelatih Arsene Wenger masih harus kehilangan setidaknya enam pemain. Jack Wilshere, Tomas Rosicky, Danny Welbeck, Francis Coquelin, Alexis Sanchez dan Santi Cazorla dipastikan absen karena cedera. Sementara Kieran Gibbs masih diragukan tampil.
Sialnya lagi, dua dari enam pemain itu adalah tumpuan Arsenal musim ini. Sanchez dan Cazorla adalah dua dari tiga punggawa penting bagi The Gunners. Keduanya tak pernah absen dalam 14 pertandingan Arsenal di Liga Inggris musim ini.
Sanchez sudah menciptakan 6 gol musim ini dan hanya terpaut satu gol dari pencetak gol terbanyak Arsenal, Olivier Giroud. Sementara Cazorla adalah pencetak assist terbanyak kedua dibawah Mesut Ozil.
Kehilangan kedua pemain ini tampak membuat skuad Wenger goyah. Buktinya, pekan lalu mereka hanya ditahan imbang 1-1 oleh tim papan bawah Norwich City. Meskipun sempat memainkan Cazorla dan Sanchez, keduanya sudah tampak tidak fit dalam pertandingan itu.
Sementara Sunderland saat ini sedang dalam tren positif. Tim asuhan Sam Allardyce sedang mengincar kemenangan ketiganya secara beruntun. Dua kemenangan itu membawa Sunderland keluar dari zona degradasi. Si kucing hitam - julukan Sunderland - mengalahkan Stoke City dan Crystal Palace yang berposisi di atas mereka di klasemen.
Secara statistik, Arsenal memang lebih unggul dari Sunderland. Mereka mampu menang 4 kali dari 6 pertandingan terakhir. Sementara dua pertandingan lainnya berakhir dengan hasil imbang. Namun, statistik saja tak cukup untuk memenangkan pertandingan malam nanti. Wenger harus pintar-pintar mengatur strategi dan kekuata timnya karena pertengahan pekan depan mereka akan menghadapi laga hidup mati melawan Olympiakos di Liga Champions.
FEBRIYAN