TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada yang pasti dalam sepak bola. Pelatih klub asal Cina, Guangzhou Evergrande, Luiz Felipe Scolari, meyakini hal ini.
Scolari akan memimpin timnya melawan Barcelona dalam laga semifinal Piala Dunia Antarklub di Yokohama International Stadium, Jepang, Kamis nanti. "Mengalahkan Barcelona adalah mimpi besar kami. Namun saya percaya itu bukan hanya mimpi," kata Scolari, seperti dikutip dari Bein Sports, kemarin.
Kepercayaan diri Scolari muncul setelah timnya mengalahkan klub asal Meksiko, Club America Meksiko, dengan skor 2-1, Ahad lalu. Club America adalah juara Concacaf.
"Mereka tim yang hebat. Namun kami mampu mengalahkannya. Dalam sepak bola, tidak ada yang mustahil. Kini kami menginginkan Barcelona," ujar Scolari.
Guangzhou Evergrande sendiri bukan tim sembarangan. Mereka juara Liga Champions Asia. Selain itu, klub ini disesaki pemain bintang. Di sana, misalnya, ada Robinho dan Paulinho.
Karena itu, pelatih Barcelona, Luis Enrique, tak ingin berspekulasi. Ia membawa timnya terbang ke Jepang tak lama setelah mereka ditahan imbang Deportivo La Coruna dengan skor 2-2.
Sebab, lebih cepat mereka sampai di Jepang, akan semakin banyak waktu untuk beristirahat. Maklum, perjalanan dari Spanyol ke Jepang cukup meletihkan.
"Kami harus memberikan perhatian penuh pada laga ini," tutur Enrique. Ia percaya timnya akan bangkit setelah hasil buruk melawan Deportivo La Coruna.
Enrique pun tak tanggung-tanggung. Ia membawa semua pemain terbaiknya, dari Lionel Messi, Luis Suarez, hingga Neymar. Padahal Neymar belum pulih benar dari cedera.
"Saya ingin memenangi trofi Piala Dunia Antarklub ini," ucap Messi, seperti dikutip dari Totalbarca. Messi gagal membawa Argentina meraih trofi dalam Piala Dunia 2014. Kali ini, ia tak ingin gagal lagi, meskipun hanya Piala Dunia Antarklub.
TOTAL BARCA | FOOTBALL ESPANA | BEIN SPORTS | DWI AGUSTIAR