TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kapten Manchester United, Michael Carrick memastikan kekalahan 0-2 atas Stoke City di Stadion Britannia adalah tanggung jawab semua orang di dalam tim.
“Kita semua ini ada di dalamnya bersama-sama,” kata dia kepada Sky Sport sesaat setelah setan merah dikalahkan Stoke City pada, Sabtu, 26 Desember 2015.
Kata Carrick, sebagai tim yang kuat, semua pemain harus tetap bersama-sama dan bersatu untuk memenangkan pertandingan berikutnya. Semua pihak, di jajaran Manchester United, kata dia, harus mengambil peran sesuai tanggung-jawab masing-masing.
Dia paham, bahwa saat menghadapi Stoke City, skuad setan merah tidak bermain cukup baik. Menurutnya, kekalahan ini adalah hal yang mengerikan. Padahal sebelumnya, tim memiliki pandangan bisa lebih baik, namun kenyataannya berbalik.
Stoke City memiliki tim yang kuat untuk memulai pertandingan sejak awal. Setelah turun minum, Carrick mengaku kesulitan untuk mendapatkan peluang dan membalik keadaan. “Itu adalah pertandingan yang sulit. Itu adalah pertamakalinya kami bermain buruk.”
Dia sendiri tidak banyak komentar terkait rencana pelatihnya, Louis Van Gaal yang berniat mengundurkan diri. Saat ini, sebagai wakil kapten, dia lebih berkonsentrasi untuk menghadapi Chelsea pada Senin, 28 Desember 2015. “Harus dimulai dari diri saya sendiri, bahwa saya bisa lebih baik,” ujar dia.
Menghadapi Chelsea, kata dia, semua orang harus menyadari dan segera memiliki keyakinan untuk dapat lebih baik lagi. Karena dia sadar, saat ini ini Manchester United membutuhkan kemenangan setelah mengalami kekalahan empat kali secara beruntun.
Kekalahan melawan Stoke ini adalah kekalahan ketiga secara beruntun Manchester United. Sebelumnya mereka dikalahkan oleh Norwich City dan Bournemouth dengan skor sama, 2-1.
Hasil ini membuat Manchester United terlempar dari posisi lima besar. Mereka disalip oleh Crystal Palace yang pada pertandingan lain bermain imbang melawan Bournemouth 0-0.
SKY SPORT | MANUTD.COM | AVIT HIDAYAT
