Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sepak Bola Eropa Sepanjang 2015: Ada 8 Kesimpulan Penting

image-gnews
Penyerang Manchster United, Wayne Rooney menyapa pelatihnya Louis van Gaal setelah digantikan saat melawan Liecester City pada pertandingan Liga Inggris di King Power Stadium, 29 November 2015. Action Images via Reuters / John Sibley
Penyerang Manchster United, Wayne Rooney menyapa pelatihnya Louis van Gaal setelah digantikan saat melawan Liecester City pada pertandingan Liga Inggris di King Power Stadium, 29 November 2015. Action Images via Reuters / John Sibley
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 2015 bergulir setengah musim kompetisi liga-liga sepak bola terkemuka di Eropa. Ada juga persaingan sengit timnas yang berebut tiket ke putaran final Piala Eropa. Banyak fenomena menarik yang patut dicatat. Ini beberapa di antaranya:

1. Liga Inggris lebih kompetitif
Musim ini Liga Inggris berlangsung lebih menarik dibanding sebelumnya. Para penggemar pun bisa menyaksikan kejadian dramatis hampir setiap minggunya. Perebutan posisi papan atas klasemen lebih menarik karena Chelsea, Liverpool, Manchester United yang biasanya digdaya kini kedodoran. Pada saat sama muncul tim-tim kejutan yang tampil menawanCrystal Palace, Watford, dan tentu saja Leicester yang sempat lama menguasai puncak klasemen.

2. Manchester United tak juga bisa melupakan Ferguson
Sepeninggal Sir Alex Ferguson, Manchester United tetap kedodoran. Saat ini, di tangan pelatih yang dikenal bertangan dingin, Louis van Gaal, Si Setan Merah masih terus bermasalah. Mereka bahkan jadi dikenal sebagai tim yang tumpul dan membosankan, sehingga nasib pelatih asal Belanda itu terus disorot bahkan dikabarkan akan didepak.

3. Lini depan Barcelona yang terbaik dalam sejarah
Tim lain bisa memiliki taktik hebat, pertahanan tangguh, tapi saat tiga pemain Barcelona tampil dalam performa terbaiknya, hasilnya hampir pasti sudah bisa diduga. Lioenl Messi, Luis Suarez, dan Neymar yang kerap disebut sebagai "Trio MSN" musim ini benar-benar tampil padu dan tajam. Mereka saling mengumpan, saling mengerti, dan sama-sama menyumbang gol. Ketiganya bisa jadi merupakan paduan terbaik lini depan yang pernah dimiliki Barcelona.

4. Stabilitas hanya milik Arsenal
Stabilitas tampaknya hanya terjadi di Arsenal, yang tetap setia dengan pelatih Arsene Wenger. Di klub lain, hal itu masih jadi pekerjaan rumah. Watford, misalnya, memilih mendepak Slavisa Jokanovic yang membawa mereka promosi ke Liga Primer. Tapi, penggantinya Quique Sanchez Flores terbukti mampu membwat klub itu bersaing di papan atas.

5. Negara kecil mendapat ruang pentas
Banyak orang mengkritik ketikga UEFA memutuskan menambah jumlah peserta putaran final dari 16 jadi 24. Tapi, setelah semua tiket terdistribusi dan undian dilakukan, terlihat bahwa turnamen kali ini menjanjikan hal lebih. Undian yang ada terkesan lebih seimbang dan sempurna. Kebijakan baru itu juga memberi ruang pada negara kecil yang selama ini berjuang untuk lolos, seperti Wales, Irlandia Utara, Islandia, Hungaria, dan Albania.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya: Formasi 4-4-2 telah kembali

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Liverpool Kalah di Kandang Everton, Virgil Van Dijk Minta Timnya Akhiri Musim dengan Benar

3 jam lalu

Pemain Liverpool Virgil Van Dijk berduel saat The Reds menghadapi Fulham di Anfield, Ahad, 3 Desember 2023. Twitter @LFC.
Liverpool Kalah di Kandang Everton, Virgil Van Dijk Minta Timnya Akhiri Musim dengan Benar

Kapten Liverpool Virgil van Dijk mendesak para pemain untuk segera bangkit setelah kekalahan Derby Merseyside melawan Everton.


Liverpool Keok di Kandang Everton, Jurgen Klopp: Kami Terburu-buru dan Tidak Cukup Baik

4 jam lalu

Ekspresi pemain Liverpool Mohamed Salah setelah pemain Everton Dominic Calvert-Lewin mencetak gol dalam pertandingan Liga Inggris di Goodison Park, Liverpool, 25 April 2024. Everton berhasil kalahkan Liverpool dengan skor 2-0 pada derby Merseyside. Action Images via Reuters/Lee Smith
Liverpool Keok di Kandang Everton, Jurgen Klopp: Kami Terburu-buru dan Tidak Cukup Baik

Manajer Liverpool Jurgen Klopp meminta maaf kepada para penggemar setelah kekalahan 2-0 dari Everton dalam Derby Merseyside.


Liga Inggris: Liverpool Kalah di Markas Everton, Jurgen Klopp Minta Maaf pada Suporter

4 jam lalu

Pelatihn Liverpool Jurgen Klopp. REUTERS
Liga Inggris: Liverpool Kalah di Markas Everton, Jurgen Klopp Minta Maaf pada Suporter

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, meminta maaf kepada para penggemar setelah timnya kalah 2-0 dari Everton dalam derby Merseyside Liga Inggris.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ditekuk Everton, Manchester United Kalahkan Sheffield

7 jam lalu

Logo Liga Inggris. (Reuters/Tempo)
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ditekuk Everton, Manchester United Kalahkan Sheffield

Hasil Liga Inggris pada Kamis dinihari, 25 April 2024: Liverpool kalah dari Everton, sedangkan Manchester United mengalahkan Sheffield United.


Everton vs Liverpool, Jurgen Klopp Ingin Jaga Peluang Juara Liga Inggris

16 jam lalu

Pelatihn Liverpool Jurgen Klopp. REUTERS
Everton vs Liverpool, Jurgen Klopp Ingin Jaga Peluang Juara Liga Inggris

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengatakan pertandingan bertajuk Derby Merseyside melawan Everton pada pekan ke-34 Liga Inggris penting.


Prediksi Everton vs Liverpool di Liga Inggris Pekan Ke-34: Jadwal Live, H2H, Kondisi TIm, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Everton vs Liverpool di Liga Inggris Pekan Ke-34: Jadwal Live, H2H, Kondisi TIm, Perkiraan Formasi

Laga bertajuk Derbi Merseyside antara Everton vs Liverpool akan tersaji pada pekan ke-34 Liga Inggris 2023-2024.


Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

1 hari lalu

Pemain Arsenal, Kai Havertz merayakan gol ketiga mereka saat bertanding melawan Chelsea dalam Liga Premier Inggris, di Emirates Stadium, London, Inggrs, 23 April 2024. Reuters/Matthew Childs
Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

Dua gol Kai Havertz dalam kemenangan 5-0 Arsenal atas Chelsea menghidupkan harapan meraih gelar juara Liga Inggris musim ini.


Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Ben White dan Kai Havertz Bikin Brace

1 hari lalu

Arsenal. REUTERS/Dylan Martinez
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Ben White dan Kai Havertz Bikin Brace

Arsenal kokoh di puncak klasemen Liga Inggris seusai mengalahkan Chelsea dengan skor 5-0.


Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

2 hari lalu

Pemain Arsenal Gabriel melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Emirates, London, 20 Januari 2024. Arsenal berhasil gilas tamunya Crystal Palace dengan skor 5-0. Action Images via Reuters/Andrew Boyers
Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

Simak kabar kedua tim menjelang derby London Arsenal vs Chelsea di Liga Inggris, serta perkiraan susunan pemain dan prediksi pertandingan.


Rekap Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-34: Arsenal dan Liverpool Ketat di Dua Besar

3 hari lalu

Logo Liga Inggris.
Rekap Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-34: Arsenal dan Liverpool Ketat di Dua Besar

Arsenal dan Liverpool bersaing ketat di posisi dua besar klasemen Liga Inggris setelah kembali ke jalur kemenangan pada pekan ke-34.