TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memastikan turnamen sepak bola terus berlanjut meski beberapa turnamen, seperti Piala Presiden dan Jenderal Sudirman, telah usai dilaksanakan karena sudah banyak yang siap digulirkan.
"Mari kita songsong beberapa turnamen ke depan, seperti Piala Gubernur Kaltim dan Piala Bayangkara," kata Menpora Imam Nahrawi dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin.
Tidak hanya turnamen, orang nomor satu di Kemenpora itu juga menegaskan dalam waktu dekat akan digulirkan kompetisi independen yang akan diikuti oleh klub profesional maupun amatir. Kompetisi ini diharapkan dikelola dengan baik, akuntabel, dan sesuai dengan harapan.
"Sepak bola adalah pemersatu bangsa. Itu sudah dibuktikan pada beberapa turnamen, termasuk Piala Jenderal Sudirman. Turnamen ini membuktikan adanya sportivitas, fair play, dan membuat potensi anak-anak bangsa tidak pudar. Dengan sepak bola, ayo bangkitkan kembali nasionalisme berbangsa kita," katanya.
Dari beberapa turnamen yang akan digelar, Piala Gubernur Kaltim telah menunjukkan perkembangan dan persiapan yang cukup bagus. Turnamen yang akan diikuti beberapa klub Indonesia Super League (ISL) itu saat ini juga mulai berkoordinasi dengan Tim Transisi.
Anggota Tim Transisi, Gatot S Dewa Broto, mengatakan Tim Transisi dan Panitia Pelaksana Turnamen Piala Gubernur Kaltim telah melakukan pertemuan. Dalam pertemuan tersebut telah didapat beberapa kesepakatan kedua belah pihak.
"Rapatnya hari ini. Alhamdulillah berjalan dengan baik dan lancar. Ada beberapa poin hasil rapat, di antaranya memastikan jadwal pertandingan dan lain-lain yang belum lengkap. Tim Transisi juga akan melakukan asistensi di setiap pertandingan," kata Gatot Dewa Broto.
Selain itu, kata dia, pada pertemuan tersebut juga dibahas masalah wasit. Pengaturan wasit pada turnamen Piala Gubernur Kaltim ada sepenuhnya berada di tangan Tim Transisi melalui Komite Wasit.
Sementara itu, selain Piala Gubernur Kaltim dan Piala Bayangkara, satu turnamen lain akan digelar mulai 26 Februari hingga 9 April 2016, memakai nama Piala Bung Karno. Berdasarkan informasi, turnamen yang menyediakan total hadiah Rp 4 miliar itu akan diikuti oleh 10 klub. Namun hingga saat ini calon peserta belum terpublikasi dan hanya ditegaskan jika pesertanya akan menggunakan nama kota. Beberapa kota yang hampir pasti ikut adalah Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Makassar, dan Papua.
ANTARA