TEMPO.CO, Jakarta - Kutukan menghantui Tottenham Hotspur yang berlaga melawan Chelsea pukul 02.00, Selasa, 3 Mei 2016. Spurs—julukan Tottenham—belum pernah meraih kemenangan di kandang Chelsea, Stamford Bridge, sejak 1990. Saat itu Spurs menang dengan skor 2-1.
Kedua tim sudah menyatakan akan bermain sengit. Pelatih Chelsea, Guus Hiddink, tak berniat membiarkan Spurs mengakhiri sejarah kelamnya, yang 26 tahun tak pernah menang di kandang Chelsea. “Saya tak bisa memberi garansi apa pun, tapi kami akan melawan habis-habisan," katanya, seperti dikutip dari Mirror, Senin, 2 Mei 2016.
Tottenham saat ini berada di peringkat kedua klasemen liga dengan 69 poin, masih terpaut 8 poin dari Leicester City yang duduk di puncak klasemen.
Laga ke-36 Liga Primer musim 2015-2016 dinihari nanti akan menjadi penentu apakah Leicester City, yang sedang memuncaki klasemen, bisa merebut trofi juara. Jika kalah oleh Chelsea, dalam dua pertandingan terakhir Spurs hanya akan meraih poin maksimal 75.
Jumlah itu tak bisa mengejar poin Leicester yang kini sudah mencapai 77. Itu pun masih tersisa dua pertandingan lagi untuk Leicester.
MIRROR | SKYSPORTS | YOHANES PASKALIS