TEMPO.CO, Jakarta - Vicente Del Bosque memutuskan mundur dari timnas Spanyol setelah timnya tersingkir dari babak 16 besar Piala Eropa 2016. Pria 65 tahun itu mengakhiri tugasnya selama tujuh tahun yang diwarnai keberhasilan meraih gelar juara Piala Dunia 2010 dan Euro 2012.
Sebelum mengumumkan keputusannya, Del Bosque mengatakan sudah mengirim pesan soal pengunduran dirinya tersebut kepada seluruh anggota skuad Spanyol, kecuali Iker Casillas. Hubungannya dengan kiper Real Madrid ini memang menjadi renggang selama Piala Eropa ini. Casillas tampaknya tak terima hanya menjadi pilihan kedua di belakang David de Gea.
"Dengan rekan setimnya, ia baik-baik saja, tapi tidak dengan staf pelatih," kata Del Bosque kepada El Larguero. "Karena itulah ia menjadi satu-satunya pemain yang tak saya kirimi pesan."
Del Bosque mengaku menyadari kekecewaan Casillas. "Ia merasa tak senang kepada saya, juga pada (pelatih fisik) Javier Minano dan (asisten pelatih) Toni Grande. Dengan orang lain, ia baik-baik saja, ia hanya marah kepada kami," kata dia. "Saya mengerti kemarahannya. Ia berpikir kami sudah melakukan hal yang salah."
Tapi ia tak kecewa dengan Casillas. "Kami harus bangga dengan pemain yang sudah bermain 167 kali untuk timnas. Saya tak percaya tiga atau empat laga akan merusak resumenya," kata Del Bosque. "Ia tak mengecewakan saya. Saya sangat menghargainya. Saya mengenalnya sejak ia berusia 9 tahun."
Iker Casillas dan David de Gea.
SOCCERWAY | NURDIN