TEMPO.CO, Jakarta - Spekulasi soal siapa yang akan menjadi penerus Roy Hodgson di kursi pelatih tim nasional Inggris tampaknya akan segera berakhir. Pelatih Sunderland, Sam Allardyce, dikabarkan menjadi kandidat kuat setelah pertemuan dengan tiga petinggi asosiasi sepak bola Inggris, FA, Selasa kemarin.
Laman Mirror menyebutkan bahwa Allardyce telah bertemu dengan Kepala FA Martin Glenn, Wakil Kepala FA David Gill, serta Direktur Teknik FA Dan Ashworth kemarin. Dalam pertemuan yang digelar di kediaman Gill itu, Allardyce hampir dipastikan menjadi pengganti Hodgson yang mundur setelah Inggris gagal di Piala Eropa 2016.
Sunderland membenarkan kabar soal pembicaraan antara manajernya dan FA. Dalam pernyataan resminya, Sunderland tampak khawatir kehilangan manajernya itu dan menyatakan mereka masih membutuhkan Allardyce.
"FA menghubungi Sunderland AFC meminta persetujuan untuk berbicara dengan manajer kami sebagai bagian dari apa yang mereka sebut sebagai proses pembicaraan rahasia dengan kandidat potensial manajer Inggris. Atas permintaan Sam Allardyce, kami menyepakati hal itu," tulis Sunderland.
"Sam adalah kunci dari rencana jangka panjang kami. Setelah melewati musim yang sangat menantang, kami ingin menciptakan periode yang stabil, baik di dalam maupun di luar lapangan. Kami menginginkan dia tetap sebagai manajer."
"Spekulasi yang terjadi saat ini soal posisi Sam sangat merusak bagi Sunderland AFC, terutama pada momen krusial seperti ini dan kami meminta FA untuk menghormati, gangguan seperti ini menyebabkan resolusi cepat terhadap masalah kami," lanjut pernyataan itu.
Menurut Mirror, sumber mereka di internal FA menyatakan keputusan memilih Allardyce itu tak lepas dari desakan bahwa pelatih yang menangani skuad Tiga Singa harus berkebangsaan Inggris. Desakan itu datang dari Alex Ferguson dan sejumlah anggota senior Asosiasi Manajer Liga Inggris.
Dengan kriteria seperti itu, nama manajer Arsenal, Arsene Wenger, yang sempat mencuat hampir pasti gugur. Peluang Allardyce menguat karena kandidat lainnya adalah manajer Bournemouth, Eddie Howe, yang minim pengalaman. Sedangkan manajer Hull City, Steve Bruce, juga tampaknya akan terdepak karena tak memiliki karier secemerlang Big Sam, julukan Allardyce.
MIRROR | FEBRIYAN