TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Gresik United Liestiadi akan fokus mematikan pergerakan trio PSM saat bertemu dalam lanjutan kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, Ahad, 7 Agustus 2016.
Liestiadi mengatakan dengan mematikan pergerakan trio PSM yakni Ferdinand Sinaga, M Rahmat, dan Rasyid Bakri diharapkan bisa membantu tim dalam meraih poin di kandang tim "Juku Eja".
"Saya pernah menangani PSM dan cukup tahu kualitas setiap pemain. Makanya saya akan memberikan kewaspadaan terhadap pemain itu agar bisa meraih hasil maksimal," jelasnya di Makassar, Sabtu.
Ia telah memantau penampilan ketiga pemain di beberapa laga sebelumnya. Dari hasil pantauan itu diketahui jika ketiganya memang cukup menjadi roh dan memberikan pengaruh besar dalam permainan PSM.
Liestiadi juga berharap para pemain bisa terus fokus dalam menjaga lawan yang dianggap mampu membahayakan pertahanan tim berjuluk Laskar Jaka Samudra itu.
"Memang ada beberapa pemain lagi yang sepertinya berpeluang besar menjadi pembeda dalam pertandingan nanti. Namun berdasarkan pantauan kita maka akan berupaya menghentikan pergerakan ketiga pemain itu," ujarnya.
Sementara itu, kehadiran Risky Pellu di lini tengah PSM, diakuinya memberikan peran yang penting. Karenanya timnya juga akan berjuang untuk bisa menguasai lini tengah yang menjadi objek vital dalam setiap permainan.
Dia berharap kedatangan lebih awal ke Makassar dapat memberikan dampak positif bagi timnya. Kondisi tim yang lebih segar dan telah melakukan adaptasi yang lebih lama membuat ia tetap optimistis mampu mencuri poin.
Tim Persegres Gresik United memang memutuskan tidak kembali ke kandang namun langsung terbang ke Makassar seusai menghadapi Bali United.
"Kami datang ke Makassar dengan harapan merebut poin. Mudah-mudahan seluruh pemain bisa menunjukkan penampilan terbaiknya dalam pertandingan nanti," ujarnya.
ANTARA