Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kurniawan Dwi Yulianto Mendaftar Jadi Calon Ketua PSSI

image-gnews
Kurniawan Dwi Yulianto. ANTARA/LPI/Arif Ariadi
Kurniawan Dwi Yulianto. ANTARA/LPI/Arif Ariadi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain nasional, Kurniawan Dwi Yulianto, dipastikan maju pada bursa colon Ketua Umum PSSI periode 2016-2020 setelah secara resmi menyerahkan berkas pendaftaran ke Sekretariat Komite Pemilihan PSSI di Kantor DPP Pepabri, Jakarta, Senin.

Pria yang akrab dipanggil Kurus ini menyerahkan berkas pendaftaran didampingi oleh Presiden Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) Ponaryo Astaman. Adapun yang mendukung Kurniawan maju dalam bursa pencalonan Ketua Umum PSSI adalah PS Kwarta Medan.

Mantan pemain Persebaya Surabaya ini bisa dikatakan sebagai bakal calon termuda untuk posisi Ketua Umum PSSI yang secara resmi sudah mengajukan diri kepada Komite Pemilihan yang dipimpin oleh Agum Gumelar itu. Majunya pemain berusia 40 ini terbilang sebuah kejutaan.

Bahkan, mantan pemain Sampdoria mengaku maju pada pencalonan Ketua Umum PSSI ini dengan modal tekad yang kuat untuk fokus dalam pembinaan pemain muda serta tidak ingin ada polemik di internal tubuh federasi sepak bola Indonesia itu.

"Niat saya untuk maju adalah untuk membangun sepak bola Indonesia," kata Kurniawan yang merupakan pemain yang kenyang pengalaman baik di liga lokal maupun internasional itu.

Pada hari terakhir masa pendaftaran ini memang ada beberapa bakal calon yang mendaftar. Selain Kurniawan Dwi Yulianto ada beberapa nama yang cukup dikenal di Indonesia yang di antaranya adalah mantan Panglima TNI Jenderal Moeldoko yang berkas pendaftarannya diterima langsung Ketua Komite Pemilihan Agum Gumelar.

"Yang jelas kami maju tidak dengan tangan kosong, bahkan ada dukungan dari non-'voter". Yang penting semangatnya sama yaitu membawa sepak bola Indonesia kearah yang lebih baik," ujar Moeldoko.

Selain itu ada mantan anggota Komite Eksekutif (EXCO) PSSI di era Djohar Arifin Husin, Bernhard Limbong yang akan berusaha mengambil posisi pucuk pimpinan induk organisasi sepak bola Indonesia yang baru saja terbebas sanksi pembekuan dari Kemenpora dan FIFA itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak ketinggalan ada nama Edy Sofyan yang merupakan nama Ketua Umum Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (BASRI) turun mendaftar sebagai ketua umum.

Pria dengan ciri khas kumis tebal ini terbilang cukup familiar bagi sepak bola nasional. Bahkan, selalu aktif menjelang pelaksanaan Kongres PSSI. Satu lagi nama yang dikabarkan akan mendaftar sebagai Ketua Umum PSSI adalah Erwin Aksa.

Sebelum nama-nama tersebut mendaftar, ada satu nama yang cukup fenomenal karena diklaim mendapatkan dukungan mayoritas dari pemilik suara PSSI atau lebih dikenal dengan Kelompok 85. Pria tersebut adalah Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi.

Setelah pendaftaran ditutup, tahapan selanjutnya adalag verifikasi kelengkapan pendaftaran yang dilakukan oleh Komite Pemilihan.

Pelaksanaan verifikasi akan dilakukan hingga 11 September dan sebelum akhirnya umumkan. Jika ada bakal calon yang kurang puas dengan hasil keputusan, akan diberikan hal banding ke Komite Banding.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia 1-0 di Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Luar Biasa

8 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 menghadapi Australia U-23 di pekan kedua babak penyisihan Grup A AFC U-23 Asian Cup. FOTO/X
Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia 1-0 di Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Luar Biasa

Kemenangan timnas U-23 Indonesia atas Australia itu membuat posisinya naik ke peringkat kedua klasemen sementara Grup A Piala Asia U-23 2024.


Erick Thohir Terpukau Tonton Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024

15 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan dalam rapat Exco PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, 3 April 2024. ANTARA/HO-Dok. PSSI
Erick Thohir Terpukau Tonton Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024

Apa kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Australia 1-0 di laga kedua Piala Asia U-23 2024?


Satgas Anti Mafia Bola Selidiki Pertandingan Liga 1 antara Persik Kediri dan Bhayangkara FC yang Berakhir 0-7

1 hari lalu

Akmal Marhali. Foto: Istimewa
Satgas Anti Mafia Bola Selidiki Pertandingan Liga 1 antara Persik Kediri dan Bhayangkara FC yang Berakhir 0-7

Satgas Anti Mafia Bola menyelidiki pertandingan Liga 1 Indonesia antara Persik Kediri versus Bhayangkara FC yang berakhir 0-7.


Mengenal Wasit Nasrullo Kabirov yang Diprotes oleh Erick Thohir

1 hari lalu

Nasrullo Kabirov. (Foto: Antara/AFC)
Mengenal Wasit Nasrullo Kabirov yang Diprotes oleh Erick Thohir

Keputusan kontroversial wasit Nasrullo Kabirov dalam laga pembuka Piala Asia U-23 2024 antara timnas Indonesia melawan Qatar


Piala Asia U-23 2024: Justin Hubner Gabung Jelang Lawan Australia, Erick Thohir Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bangkit

1 hari lalu

Justin Hubner. pssi.org
Piala Asia U-23 2024: Justin Hubner Gabung Jelang Lawan Australia, Erick Thohir Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bangkit

Dijadwalkan tiba di Qatar Kamis pagi, Justin Hubner jadi amunisi penting menjelang laga timnas U-23 Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23 2024.


Protes ke AFC Soal Wasit Nasrullo Kabirov di Piala Asia U-23, Ini Biaya yang Harus Dikeluarkan PSSI

2 hari lalu

Manager Timnas Indonesia, Kombes Sumardji. (foto: istimewa)
Protes ke AFC Soal Wasit Nasrullo Kabirov di Piala Asia U-23, Ini Biaya yang Harus Dikeluarkan PSSI

Ketua BTN Sumardji mengungkapkan tujuan PSSI melayangkan protes ke AFC bukan untuk mengubah hasil pertandingan Timnas U-23 Indonesia vs Qatar.


FIFA Jatuhi Sanksi Larangan Transfer Pemain untuk PSM Makassar dan PSS Sleman, Susul Persija Jakarta

2 hari lalu

Penanda kantor FIFA Jakarta terpasang usai peresmian di depan Menara Mandiri II, Jakarta, Jumat 10 November 2023. Federasi sepak bola dunia (FIFA) membangun kantor tetap Asia Hub di Jakarta yang berlokasi di Menara Mandiri II sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas persepakbolaan Indonesia.  ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
FIFA Jatuhi Sanksi Larangan Transfer Pemain untuk PSM Makassar dan PSS Sleman, Susul Persija Jakarta

PSM Makassar dan PSS Sleman menyusul Persija Jakarta serta empat klub Indonesia lainnya yang terkena hukuman FIFA soal larangan transfer pemain.


PSSI Kirim 4 Cuplikan Video Laga Indonesia vs Qatar untuk Protes ke AFC Soal Kepemimpinan Wasit

2 hari lalu

Ketua Badan Timnas Indonesia Sumardji saat ditemui di Lapangan A Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis  10 Agustus 2023. TEMPO/Randy
PSSI Kirim 4 Cuplikan Video Laga Indonesia vs Qatar untuk Protes ke AFC Soal Kepemimpinan Wasit

Ketua BTN Sumardji mengatakan PSSI melengkapi dokumen protes ke AFC terkait kepemimpinan wasit pada laga Timnas U-23 Indonesia vs Qatar.


Mengapa Wasit Nasrullo Kabirov Tak Cek VAR untuk Kartu Merah Ivar Jenner? Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Nasrullo Kabirov. (Foto: Antara/AFC)
Mengapa Wasit Nasrullo Kabirov Tak Cek VAR untuk Kartu Merah Ivar Jenner? Begini Penjelasannya

Pedoman IFAB menjelaskan kenapa wasit Nasrullo Kabirov tidak mengecek VAR sebelum mengambil keputusan atas insiden yang melibatkan IvarJenner.


PSSI Resmi Layangkan Protes ke AFC Soal Kepemimpinan Wasit, Singgung Kartu Merah Ivar Jenner

3 hari lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Marselino Ferdinan (kanan) membayangi pergerakan dari pesepak bola Timnas U-23 Qatar Saifeldeen Hassan Fadlalla (kiri) pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Senin 15 April 2024. ANTARA FOTO/HO-PSSI
PSSI Resmi Layangkan Protes ke AFC Soal Kepemimpinan Wasit, Singgung Kartu Merah Ivar Jenner

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menilai wasit tidak seharusnya memberi kartu kuning kedua untuk Ivar Jenner.