TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona akan menghadapi jadwal padat sepanjang September-awal Oktober 2016. Total, klub itu akan menghadapi tujuh laga dalam 23 hari ke depan. Pelatih Luis Enrique pun khawatir anak asuhnya akan mengalami penurunan performa karena kelelahan setelah mengikuti laga kualifikasi Piala Dunia 2018 bersama negaranya masing-masing.
Jadwal padat itu akan dimulai pada akhir pekan nanti. Barcelona harus menghadapi Alaves di Stadion Camp Nou dalam laga lanjutan La Liga Spanyol. Tiga hari berselang, Barca harus menyambut Glasgow Celtic pada babak grup Liga Champions.
Pada 17 September, klub itu harus menyambangi kandang klub promosi, Leganes. Jeda sedikit panjang terjadi seusia laga itu. Skuad Blaugrana akan menjamu Atletico Madrid pada 22 September sebelum bertandang ke markas Sporting Gijon dengan jeda hanya satu hari atau pada 24 September.
Lima hari berselang, Barca harus menyambangi kandang Borussia Monchengladbach dalam laga Liga Champions. Celta Vigo menjadi penutup menu jadwal padat Lionel Messi cs pada 3 Oktober.
Kondisi itu membuat Enrique harus memeras otak agar anak asuhnya tak kempos pada awal musim ini. Apalagi hampir seluruh skuad Barcelona terlibat dalam kualifikasi Piala Dunia 2018.
Sergi Roberto, Gerard Pique, Jordi Alba, dan Sergio Busquets memperkuat tim nasional Spanyol. Samuel Umtiti dan Lucas Digne harus membela Prancis. Ivan Raikitic, Andre Gomes, Luis Suarez, Neymar, serta Arda Turan juga dipanggil masuk tim nasional negaranya masing-masing.
Kondisi parah dialami Lionel Messi, yang bersama Javier Mascherano memperkuat Argentina. Messi mengalami cedera. Meski dikabarkan sudah mengalami kemajuan, Messi diragukan tampil saat Barcelona menghadapi Alaves.
Kondisi ini mirip seperti yang dialami Barcelona pada akhir musim lalu. Barca sempat kehilangan performa di akhir musim karena jadwal yang padat dari sejumlah pemainnya. Alhasil, keunggulan 7 angka yang klub itu miliki di La Liga atas Real Madrid terpangkas menjadi 1 angka saja.
Enrique dikabarkan akan merotasi sejumlah pemainnya pada laga mudah, seperti saat melawan Alaves dan Leganes. Penyerang Paco Alcacer kemungkinan besar akan diturunkan dalam dua laga itu untuk melapis trio Messi, Suarez, dan Neymar.
Arda Turan dan Neymar kemungkinan akan bermain secara bergantian di lini depan. Turan dinilai cukup sukses menggantikan peran Neymar selama Neymar memperkuat Brasil dalam Olimpiade Rio de Janeiro.
Barcelona praktis tak memiliki pelapis untuk Messi setelah melepas Munir El Haddadi ke Valencia sebagai bagian dari transfer Alcacer. Enrique mungkin saja mendorong Sergi Roberto ke posisi Messi karena pemain asli binaan akademi La Masia itu pernah beberapa kali menjadi pengganti Messi musim lalu.
Di lini tengah, juga tak ada masalah yang berarti. Gelandang kawakan Andreas Iniesta telah pulih dari cedera tumitnya dan siap diturunkan. Dua pemain baru, Andre Gomes dan Denis Suarez, membuat Enrique memiliki banyak pilihan.
Enrique hanya mendapat masalah dalam mencari pengganti Sergio Busquets. Barca praktis hanya memiliki Javier Mascherano yang bisa melapis Busquets. Namun kesegaran Mascherano pun patut diragukan karena juga bermain di kualifikasi Piala Dunia 2018.
Lini belakang menjadi pekerjaan rumah bagi Enrique. Di sisi sayap kanan, hanya Aleix Vidal yang segar bugar untuk melapis Sergi Roberto. Sedangkan di sayap kiri, Jordi Alba dan Lucas Digne terkuras tenaganya bersama timnas masing-masing.
Posisi di depan penjaga gawang juga cukup mengkhawatirkan. Barca hanya memiliki Jeremy Mathieu sebagai pelapis untuk Pique dan Umtiti jika Mascherano di dorong menggantikan Busquets.
SPORT | FEBRIYAN