TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, tidak yakin penampilan Cristiano Ronaldo sedang merosot. Tuchel mengatakan bahwa ia memperkirakan penyerang Real Madrid itu akan memberikan banyak masalah untuk timnya pada pertandingan Liga Champions, Rabu dinihari nanti.
Ronaldo, pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam kompetisi ini dengan 94 gol, kesulitan mendapatkan kembali kebugaran dan penampilan terbaiknya sejak harus keluar dari pertandingan final Piala Eropa 2016 karena cedera lutut.
Pemain Portugal itu rata-rata mencetak satu gol per pertandingan dalam tujuh musimnya bersama Real. Namun ia memulai musim kedelapannya berbaju Real dengan kurang meyakinkan: absen pada tiga pertandingan karena cedera dan mencetak dua gol dari empat penampilan serta hanya dua kali bermain penuh selama 90 menit.
Reaksi marah Ronaldo saat ditarik ke luar lapangan oleh pelatih Zinedine Zidane pada menit ke-72 saat Real bermain imbang 2-2 dengan Las Palmas pada Minggu telah menjadi subyek perhatian di media Spanyol, yang berdebat apakah pemain 32 tahun itu telah melalui kemampuan terbaiknya.
Bagaimanapun, pelatih Dortmund Tuchel mengatakan, timnya tidak akan menjadi kurang mencemaskan Ronaldo pada pertandingan Grup F yang berlangsung pada Selasa. "Anda tidak dapat mendeklarasikan Cristiano Ronaldo tidak berada dalam penampilan terbaiknya, berhenti penuh," kata Tuchel pada konferensi pers yang berlangsung pada Senin.
"Siapa bilang penampilan Ronaldo memburuk? Dan apa artinya itu? Saya tidak dapat memberi jawaban pasti, tapi Cristiano merupakan salah satu pemain terbaik di dunia. Ia merupakan pemain luar biasa, pemenang sejak lahir," ujarnya.
"Ia dapat menjadi penentu untuk timnya pada momen apa pun dalam sebuah pertandingan, dan itulah mengapa kami memperkirakan akan menghadapi tim terbaik Real Madrid. Ini adalah malam Liga Champions di Dortmund dan para pemain terbaik mengeluarkan penampilan terbaik mereka pada malam-malam seperti ini," tutur Tuchel.
Start bagus Real pada musim ini diganggu dua hasil imbang beruntun yang menginterupsi rekor bersama Liga Spanyol, yakni 16 kemenangan beruntun, dan pasukan Zidane akan harus menghadapi Dortmund tanpa gelandang jangkar Casemiro dan bek kiri Marcelo. Casemiro dipastikan absen selama dua bulan karena cedera betis, sesuatu yang luput dari pengamatan Tuchel.
"Kami tidak yakin apakah Casemiro akan absen, tapi ia sangat penting bagi tim. Ia banyak berlari dan menyeimbangkan tim. Ia akan menjadi kehilangan besar bagi mereka," ucap Tuchel.
Ketika diinformasikan bahwa Casemiro dipastikan tidak akan bermain, Tuchel tersipu-sipu dan menambahi, "Kami mengetahuinya, tapi Anda tidak pernah tahu apa yang dapat terjadi." Demikian laporan Reuters.
ANTARA