Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jerman Vs Republik Cek, Menguji Eksperimen Loew

image-gnews
Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew memeluk Bastian Schweinsteiger usai bertanding melawan Finlandia di laga persahabatan di Moenchengladbach, Jerman, 31 Agustus 2016. Joachim Loew menyesalkan keputusan Schweinsteiger untuk gantung sepatu di Timnas Jerman. REUTERS
Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew memeluk Bastian Schweinsteiger usai bertanding melawan Finlandia di laga persahabatan di Moenchengladbach, Jerman, 31 Agustus 2016. Joachim Loew menyesalkan keputusan Schweinsteiger untuk gantung sepatu di Timnas Jerman. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jerman memulai babak kualifikasi Piala Dunia 2016 dengan kemenangan 3-0 atas Norwegia bulan lalu. Pelatih Joachim Loew menerapkan skema yang tak biasa pada laga itu. Jika biasanya Jerman bermain dengan formasi 4-2-3-1, Low mengubah skema favoritnya itu menjadi 3-4-3.

Skema itu cukup berhasil. Jerman terlihat lebih menggigit dengan racikan baru. Mesin gol mereka, Thomas Mueller, yang absen mencetak gol dalam tujuh laga, berhasil menyarangkan dua bola ke gawang Norwegia. Satu gol lainnya disumbangkan oleh bek muda Joshua Kimmich.

Namun itu berlaku saat melawan Norwegia yang secara kelas memang jauh berada di bawah tim Panser. Ahad dinihari nanti, mulai pukul 01.45 dan akan disiarkan RCTI, Jerman akan menghadapi Republik Cek yang secara kualitas di atas skuad Viking. Meskipun tak diperkuat oleh pemain senior mereka seperti Thomas Rosicky dan kiper Petr Cech, Cek tetap merupakan kekuatan yang patut diwaspadai.

Permainan spartan ala Eropa Timur yang sudah menjadi ciri mereka akan disajikan anak asuh Karel Jarolim ini. Apalagi skuad Cek saat ini diperkuat sejumlah pemain muda dan beberapa di antaranya paham sepak bola Jerman karena bermain di Bundesliga. Contohnya Gebre Selassie dan Pavel Kaderabek yang bermain untuk Werder Bremen dan Hoffenheim.

Low sadar betul soal itu. Menurut dia, permainan tak kenal lelah plus motivasi tinggi skuad Republik Cek merupakan kekuatan utama mereka. Sedikit saja lengah, pertahanan Jerman akan terancam.

“Mereka pasti akan lebih termotivasi melawan kami. Jadi, kami harus sangat berkonsentrasi sejak awal hingga akhir pertandingan,” ujar pelatih yang sukses membawa Jerman menjadi juara dunia 2014 lalu itu. “Di atas kertas, Cek kompetitor terkuat kami di grup ini. Mereka memiliki kualitas invididu yang bagus.“

Sadar skuadnya akan menghadapi pertandingan yang keras, Low kembali membuat eksperimen. Jika tim lain sudah mulai berkumpul dan berlatih sejak akhir pekan lalu, Low justru memberi libur para pemainnya hingga tengah pekan agar mereka bisa tampil lebih bugar. Jerman baru melakukan pemusatan latihan untuk mematangkan strategi dan membentuk kerja sama tim pada Rabu lalu.

“Para pemain saat ini menghadapi kompetisi yang jauh lebih padat. Mereka telah mencapai batasannya, baik secara fisik maupun mental. Kami paham bahwa kualitas pemain akan memudar dengan kondisi seperti itu dalam waktu panjang,” ia menambahkan.

Pelatih tim lawan tak mau terpengaruh oleh pujian Loew. Malah Jarolim mencoba merendah. Meskipun tetap menargetkan raihan kemenangan, dia menilai anak asuhnya membutuhkan sedikit keajaiban untuk menundukkan Jerman. “Kami akan melawan tim yang hanya bisa dikalahkan dalam kondisi tertentu. Kami mengharapkan sedikit keajaiban,” ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melihat materi yang dibawa Low, tak akan banyak perubahan yang terjadi di lini utama Jerman. Mario Goetze, Mesut Oezil, dan Julian Draxler akan menjadi tumpuan untuk membongkar pertahanan lawan.

Thomas Mueller yang bermain sebagai gelandang serang juga masih akan memainkan peran “false nine” setelah penyerang mereka, Mario Gomez, dipastikan absen karena mengalami cedera.

Muller tampaknya akan berduet dengan gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, yang kembali masuk skuad Jerman setelah absen hampir satu tahun karena masalah cedera. Kembalinya pemain keturunan Turki itu membuat publik Jerman semakin percaya diri.

Media-media Jerman menyebut Gundogan sebagai penerus Bastian Schweinsteiger di lini tengah Jerman. Alpanya sosok gelandang yang bisa mengontrol permainan dari kedalaman ditengarai menjadi penyebab kegagalan Jerman di Piala Eropa Juni lalu.

Gundogan sendiri merasa sangat senang bisa kembali bermain di tim nasional. Namun dia merasa publik Jerman terlalu berlebihan jika menyamakannya dengan Schweini.

“Itu adalah sebuah kehormatan, tapi itu bukan menjadi masalah bagi saya. Saya bermain dengan gaya saya yang sebenarnya tak terlalu mirip dengan permainan Schweinsteiger,” ujar dia.

DW | KICKER | SKYSPORT | FEBRIYAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Fakta Penting Seputar Keberhasilan Timnas Jerman U-17 Jadi Juara Piala Dunia U-17 2023

15 jam lalu

Pesepak bola Timnas Jerman U-17 mengangkat trofi usai menjadi juara Piala Dunia U-17 2023 setelah mengalahkan Prancis U-17 lewat adu penalti di laga final yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 2 Desember 2023. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
4 Fakta Penting Seputar Keberhasilan Timnas Jerman U-17 Jadi Juara Piala Dunia U-17 2023

Salah satu fakta pentingnya, penyerang sayap timnas Jerman U-17, Paris Brunner, dinobatkan menjadi Pemain Terbaik di Piala Dunia U-17 2023.


Jerman Juara, Paris Brunner Kawinkan Gelar Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 dan Piala Eropa U-17

21 jam lalu

Pemain timnas Jerman U-17 Paris Brunner dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 2023. | TEMPO/Hilman Fathurrahman W.
Jerman Juara, Paris Brunner Kawinkan Gelar Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 dan Piala Eropa U-17

Penyerang sayap Timns Jerman U-17 Paris Brunner mengawinkan gelar pemain terbaik Piala Eropa U-17 dan Piala Dunia U-17 2023.


Lempar Sepatu ke Penonton Usai Juara Piala Dunia U-17 2023, Eric Da Silva Moreira: Indonesia Bagian Dari Kami

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Jerman U-17 berselebrasi usai menang dalam babak adu penalti dan menjadi juara pada final Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 2 Desember 2023. Timnas Jerman U-17 berhasil menjadi juara usai mengalahkan Timnas Prancis U-17 dalam adu penalti dengan skor 4-3. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Lempar Sepatu ke Penonton Usai Juara Piala Dunia U-17 2023, Eric Da Silva Moreira: Indonesia Bagian Dari Kami

Bek timnas Jerman U-17 Eric Da Silva Moreira sangat berterima kasih ke masayarkat Indonesia yang selalu mendukung timnya selama Piala Dunia U-17 2023.


Piala Dunia U-17 2023: Momen Sesi Konferensi Pers Timnas Jerman U-17 Diintervensi Noah Darvich dan Rekan-rekannya

1 hari lalu

Momen para pemain timnas Jerman U-17 mengintervensi jalannya konferensi pers seusai laga final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu, 2 Desember. TEMPO/Randy
Piala Dunia U-17 2023: Momen Sesi Konferensi Pers Timnas Jerman U-17 Diintervensi Noah Darvich dan Rekan-rekannya

Para pemain datang lalu menyirami pelatih Christian Wueck yang sedang dalam sesi konferensi pers usai laga final Piala Dunia U-17 2023.


Daftar Pemenang Penghargaan Piala Dunia U-17 2023: Paris Brunner Dinobatkan sebagai Pemain terbaik

1 hari lalu

Pemain timnas Jerman U-17 Paris Brunner dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 2023. | TEMPO/Hilman Fathurrahman W.
Daftar Pemenang Penghargaan Piala Dunia U-17 2023: Paris Brunner Dinobatkan sebagai Pemain terbaik

Winger timnas Jerman U-17 Paris Brunner mengawinkan gelar Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 2023 dengan Euro U-17 2023.


Begini Komentar Erick Thohir Usai Nonton Duel Jerman vs Prancis di Final Piala Dunia U-17 2023

1 hari lalu

Presiden FIFA GIanni Infantino dan Ketua PSSI Erick Thohir. (Instagram/@gianni_infantino)
Begini Komentar Erick Thohir Usai Nonton Duel Jerman vs Prancis di Final Piala Dunia U-17 2023

Timnas Jerman U-17 menjadi juara Piala Dunia U-17 2023 setelah mengalahkan Prancis lewat adu penalti, menyusul hasil imbang 2-2 di waktu normal.


Hasil Piala Dunia U-17 2023: Timnas Jerman U-17 Juara setelah Kalahkan Prancis U-17 Lewat Adu Penalti

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Jerman Paris Brunner (kanan) meluapkan kegembiraannya seusai berhasil mencetak gol penalti ke gawang Timnas Prancis pada pertandingan babak final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu 2 Desember 2023. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Hasil Piala Dunia U-17 2023: Timnas Jerman U-17 Juara setelah Kalahkan Prancis U-17 Lewat Adu Penalti

Duel final Piala Dunia U-17 2023 antara Jerman vs Prancis ditentukan dengan adu penalti setelah hasil imbang 2-2 di waktu normal.


Hasil Piala Dunia U-17 2023: Jerman vs Prancis, Babak Pertama Skor 1-0

1 hari lalu

Pertandingan final Piala Dunia U-17 antara Prancis U-17 vs Jerman U-17 di Stadion Manahan, Solo, 2 Desember 2023. TEMPO/Hilman Faturahman
Hasil Piala Dunia U-17 2023: Jerman vs Prancis, Babak Pertama Skor 1-0

Paris Brunner membawa timnas Jerman U-17 unggul sementara atas Prancis di babak pertama final Piala Dunia U-17 2023.


Jadwal Live Final Piala Dunia U-17 2023 Sabtu Malam Ini: Jerman vs Prancis, Simak Previewnya

1 hari lalu

(Ki-ka) Pemain Prancis Mohamed-Amine Bouchenna, pelatih Prancis Jean Luc Vannuchi, pelatih Jerman Christian Wueck, pemain Jerman Noah Darvich dalam sesi jumpa pers final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jumat, 1 Desember 2023. TEMPO/Randy
Jadwal Live Final Piala Dunia U-17 2023 Sabtu Malam Ini: Jerman vs Prancis, Simak Previewnya

Piala Dunia U-17 2023 memasuki partai puncak. Prancis dan Jerman akan bertemu untuk berebut gelar juara dalam laga final di Solo, Sabtu malam ini.


Duel Jerman vs Prancis di Final Piala Dunia U-17 2023, Adu Ambisi Christian Wueck vs Jean-Luc Vannuchi

2 hari lalu

Tim pelatih bersama pesepak bola Timnas Prancis U-17 bersiap menjalani latihan jelang pertandingan babak final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Sriwedari, Surakarta, Jawa Tengah, Kamis, 30 November 2023. Timnas Prancis U-17 akan berhadapan denga  Timnas Jerman U-17 pada babak final Piala Dunia U-17 2023. Rencananya pertandingan tersebut akan digelar pada 2 Desember mendatang di Stadion Manahan Solo. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Duel Jerman vs Prancis di Final Piala Dunia U-17 2023, Adu Ambisi Christian Wueck vs Jean-Luc Vannuchi

Laga Jerman vs Prancis tersaji di final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Sabtu, 2 Desember 2023, pukul 19.00 WIB. Apa kata kedua pelatih?