TEMPO.CO, Jakarta - Bek kontroversial tim nasional Spanyol Gerard Pique, 31 tahun, memutuskan mengakhiri karier internasionalnya seusai Piala Dunia 2018. Pemain Barcelona tersebut kerap kali dikritik terkait dengan penampilannya di lapangan dan dukungannya terhadap pro-Catalunya di luar lapangan.
"Piala Dunia di Rusia akan menjadi turnamen terakhir saya dengan tim nasional Spanyol, dan saya berharap dapat menikmatinya dalam dua tahun terakhir ini," katanya setelah mengalahkan Albania dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia pada Minggu, 9 Oktober 2016.
"Ini bukan keputusan yang saya ambil hari ini. Saya sudah lama memikirkannya. Namun kritik hari ini menambah apa yang telah terjadi selama beberapa tahun terakhir. Ada juga beberapa orang yang percaya bahwa lebih baik saya tidak berada di sini (tim nasional Spanyol)."
Pique sering dicemooh pendukung tim nasional Spanyol. Ia bermain di skuad Spanyol dan berhasil memenangi Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Kritik terakhir diterimanya ketika Spanyol menang 2-0 atas Albania. Beberapa pihak mengklaim ia menggunting seragam lengan panjangnya untuk menghilangkan bendera Spanyol.
Pique membuktikan bahwa klaim tersebut salah, ia tidak menggunting bagian lengan yang memuat bendera Spanyol. Tuduhan ini, menurut dia, sudah kelewatan. "Saya sudah mencoba segalanya, tapi saya sudah tidak mampu lagi," tuturnya.
ANTARA
Baca:
Pelatih Vietnam Puji Trio Timnas Ini
Inggris Tekuk Malta, Southgate Didukung Jadi Manajer Tetap