TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool dan Manchester United hanya mampu bermain 0-0 dalam laga lanjutan Liga Inggris di Anfield, Selasa dinihari WIB. Pelatih United, Jose Mourinho, pun langsung bersuara sinis soal pujian-pujian yang dianggapnya berlebihan yang diberikan buat Liverpool pada awal musim ini.
"Kami tahu sulit bagi mereka mencetak gol. Kami berusaha tampil kuat di awal laga, tapi mereka adalah tim yang bagus. Namun mereka bukan keajaiban terbaru di dunia, seperti yang kalian coba gambarkan," kata pelatih asal Portugal itu.
United hanya mencatatkan penguasaan bola 35 persen dalam laga tersebut. Tapi Mourinho tak peduli terhadap hal itu. "Saya pikir ini laga yang sangat sulit, tapi lebih sulit bagi mereka ketimbang kami," katanya. "Saya pikir kami lebih mengontrol pada periode yang lama. Di babak pertama, kami sepenuhnya berkuasa. Di babak kedua, David (de Gea) melakukan dua kali penyelamatan, tapi mereka kehilangan konteksnya."
Mourinho menilai Liverpool telah kecele karena mengharapkan laga yang mudah. "Kami memiliki peluang emas dan saya pikir Zlatan seharusnya bisa mencetak gol. Bila itu terjadi, semua akan selesai," tuturnya. "Ini sesuai dengan harapan kami. Kami tak mau terus-menerus menguasai bola."
Dengan hasil seri ini, Liverpool tetap di urutan keempat klasemen dengan nilai 17 dari 8 laga. United di posisi ketujuh dengan nilai 14.
SOCCERWAY | NS
