Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Stefano Lilipaly, Timnas dan Kebanggaan Jadi Orang Indonesia

Pesepak bola tim nasional Indonesia Stefano Lilipaly melakukan latihan resmi dan uji coba lapangan di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, 6 Desember 2016. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Pesepak bola tim nasional Indonesia Stefano Lilipaly melakukan latihan resmi dan uji coba lapangan di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, 6 Desember 2016. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - "Saya sangat bangga menjadi warga Indonesia." Kalimat itu sempat tercetus dari mulut Stefano Lilipaly seusai laga semifinal kedua Piala AFF di Hanoi, Rabu lalu. Ia sebelumnya mencetak gol untuk mengantar Indonesia menahan tuan rumah 2-2 sehingga lolos ke final dengan kemenangan agregat 4-3.

Keluar dari mulut Lilipaly, kalimat itu terasa lebih bermakna. Pemain berusia 26 tahun ini menjadi satu-satunya pemain naturalisasi di timnas Piala AFF 2016 ini.

Lilipaly lahir di Arnhem, Belanda, pada 10 Januari 1990. Ayahnya, Ron Lilipaly, merupakan orang Indonesia, sedangkan ibunya, Adriana, adalah warga negara Belanda. Stefano sudah mulai bermain sepak bola sejak umur 7 tahun di klub amatir DCG. Dia sempat pindah ke tim junior AZ Alkmaar sebelum bergabung dengan tim junior FC Utrecht.

Dia termasuk yang dilirik Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia dalam proyek naturalisasi pemain besar-besaran pada 2010 dan 2011. Saat direkrut ia pernah mewakili timnas Belanda U-15 hingga U-18. Di level klub, ia juga dianggap cukup menjanjikan karena pernah bermain untuk tim junior AZ Alkmaar dan FC Utrecht.

Setelah dinaturalisasi ia sempat bermain di Persija Jakarta pada Liga Super Indonesia 2015, tapi kemudian memilih pulang ke Belanda setelah kompetisi bubar akibat pembekuan PSSI. Kini ia bermain di klub kasta kedua kompetisi Belanda, SC Telstar.

Di timnas ia memulai debutnya pada 14 Agustus 2013, saat melawan Filipina. Kala itu ia membuat satu assist untuk membantu Indonesia menang 2-0. Gol pertamanya baru datang pada Piala AFF 2016 ini. Selain ke gawang Vietnam, ia mencetak gol ke gawang Singapura.

Lilipaly saat ini menjadi salah satu ruh permainan timnas di lini tengah. Bersama Boaz Solossa dan Andik Vermansyah, ia bahkan dijuluki Trio BAS yang berperan penting buat timnas. Ketika ketiganya ditarik dalam laga semifinal kedua melawan Vietnam, permainan timnas seperti kehilangan arah dan terus dikurung.

Baca: AFF Cup 2016, Analis: Tanpa Trio BAS, Timnas Kehilangan Roh

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lilipaly bangga bisa membantu timnas lolos ke final. “Sulit diungkapkan dengan kata-kata. Kami telah berjuang keras dan lolos ke final,” ujar dia. "Ini sesuatu yang sangat gila."

Ia juga menikmati menjadi warga negara Indonesia. “Saya merasakan banyak koneksi dengan Indonesia. Keluarga saya di Belanda masih sangat tradisional, dan istri saya juga keturunan Indonesia sehingga saya juga menjaga darah Indonesia,” ujarnya seperti dikutip dari ESPN FC, 25 November lalu. “Saya masih merasakan koneksi itu, terutama ketika membela timnas Indonesia. Saya bangga membela tim nasional.”

Lilipaly berharap timnas bisa kembali memunculkan kegilaan di babak final melawan Thailand, 14 dan 17 Desember nanti. Ia mengaku akan tampil habis-habisan jika dimainkan pelatih Riedl di final nanti.

Baca: Ketajaman Thailand Jadi Ancaman bagi Timnas, Lihat Videonya

Meski begitu, ia yakin bukan perkara mudah menumbangkan tim Gajah Perang, julukan Thailand. "Mereka pasti akan berusaha pertahankan gelar juara. Yang jelas kami akan bermain tanpa beban, semoga saja malah bisa menang," kata Lilipaly.

Kemenangan itu sangat diharapkan oleh para pendukung timnas yang belakangan gundah melihat kondisi sepak bola nasional terus tak menentu. Mereka menunggu sebuah prestasi yang bisa membuat bangga, bisa mendongkrak kebanggaan sebagai orang Indonesia. Kita tunggu saja.

ESPN | INDRA WIJAYA | NURDIN

Baca:
Ditanya Strategi Untuk Final Piala AFF, Ini Jawaban Riedl
5 Fakta Penting yang Menyertai Lolosnya MU di Liga Europa
Dituduh Gelapkan Pajak, Ini Reaksi Ronaldo

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


PSSI Pernah Dibekukan FIFA 8 Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

10 menit lalu

Pemerhati sepakbola melakukan proses ruwatan Merewedeng Menporakporandakan Bola Sepak PSSI di Bandung, 2 Juni 2015.  Ruwatan ini diadakan setelah FIFA menjatuhkan sanksi kepada PSSI beberapa hari lalu. TEMPO/Prima Mulia
PSSI Pernah Dibekukan FIFA 8 Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

FIFA pernah membekukan PSSI pada akhir Mei 2015 lalu. Apa penyebabnya?


Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina Claudio Tapia: Erick Thohir Alasan Utama Timnas Argentina Mau Datang ke Indonesia

19 jam lalu

Ketua PSSI, Erick Thohir memberikan keterangan pers launching tiket pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Timnas Argentina di Ruang Konferensi Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023. tiket pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Argentina dijual dengan 4 jenis tiket yaitu kategori 3 sebesar Rp600 ribu, kategori 2 sebesar Rp1,2 juta,  kategori 1 sebesar Rp2,5 juta, dan VIP sebesar Rp4,25 juta. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina Claudio Tapia: Erick Thohir Alasan Utama Timnas Argentina Mau Datang ke Indonesia

Ketua Umum AFA Claudio Tapia menjelaskan bahwa Erick Thohir menjadi alasan utama mengapa timnas Argentina mau datang ke Indonesia.


Skuad Timnas Indonesia di Kejuaraan Bola Voli Putri AVC Challenge Cup 2023, Yolla Yuliana Masuk

1 hari lalu

Pemain Jakarta Pertamina Fastron, Yolla Yuliana (15) dan Arneta Putri. (PBVSI/Proliga)
Skuad Timnas Indonesia di Kejuaraan Bola Voli Putri AVC Challenge Cup 2023, Yolla Yuliana Masuk

Yolla Yuliana, masuk dalam daftar skuad Merah Putih untuk tampil pada Kejuaraan Bola Voli Putri AVC Challenge Cup 2023


PSSI Bakal Cek Stadion Gelora Bung Tomo sebelum Jual Tiket Laga Indonesia vs Palestina

1 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan rumput lapangan Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Jawa Timur, Senin 13 Maret 2023. Perbaikan sejumlah fasilitas agar sesuai standar FIFA di stadion itu dalam rangka persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di stadion itu pada Mei mendatang. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
PSSI Bakal Cek Stadion Gelora Bung Tomo sebelum Jual Tiket Laga Indonesia vs Palestina

Ketua PSSI Erick Thohir akan meninjau Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sebelum menjual tiket pertandingan antara timnas Indonesia vs Palestina.


PSSI akan Umumkan Tiket Timnas Indonesia vs Palestina pada 5 Juni 2023

2 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di di Lapangan BRI BRILiaN Stadium, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. TEMPO/Randy
PSSI akan Umumkan Tiket Timnas Indonesia vs Palestina pada 5 Juni 2023

Laga Timnas Indonesia vs Palestina akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 14 Juni 2023. Tiket diumumkan 5 Juni.


Erick Thohir Ungkap PSSI Akan Berangkatkan Pemain U-16 ke Qatar untuk Berlatih di Aspire Academy

2 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di di Lapangan BRI BRILiaN Stadium, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. TEMPO/Randy
Erick Thohir Ungkap PSSI Akan Berangkatkan Pemain U-16 ke Qatar untuk Berlatih di Aspire Academy

Untuk memotivasi pemain U-16, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mendatangkan lima legenda sepak bola, di antaranya Roberto Carlos dan Marco Materazzi.


Penjualan Tiket FIFA Matchday Indonesia VS Argentina untuk Nasabah BRI Dibuka 5 Juni

2 hari lalu

Ketua PSSI, Erick Thohir (kedua dari kiri) didampingi Wakil Ketua PSSI I, Zainudin Amali (kedua dari kanan), Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga (kanan) dan komedian Cak Lontong saat memberikan keterangan pers launching tiket pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Timnas Argentina di Ruang Konferensi Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023. Tiket mulai dijual pada 5 Juni khusus pembayaran BRI serta 6 sampai 7 Juni penjualan untuk Public Sale. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Penjualan Tiket FIFA Matchday Indonesia VS Argentina untuk Nasabah BRI Dibuka 5 Juni

BRI khususkan penjualan tiket FIFA Matchday Indonesia VS Argentina untuk nasabah pada 5 Juni.


Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tak Kalah Banyak saat Lawan Argentina

2 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin didampingi Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali (kedua kiri), Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono (kedua kanan), Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono (kanan), dan Bupati Kepulauan Seribu Junaedi (kiri) memberikan keterangan pers saat peresmian Kampung Bahari Nusantara (KBN) di Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin, 15 Mei 2023. Kampung Bahari Nusantara bertujuan menciptakan kondisi juang tangguh untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada lima klaster di bidang kesehatan, pendidikan, pariwisata, ekonomi, dan pertahanan. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tak Kalah Banyak saat Lawan Argentina

Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap timnas Indonesia tidak mengalami kekalahan dengan skor besar saat bertanding melawan Argentina.


Profil Mario Kempes, Legenda Timnas Argentina yang Pernah Bermain di Liga Indonesia

2 hari lalu

Mario Alberto Kempes. AP/Victor R. Caivano
Profil Mario Kempes, Legenda Timnas Argentina yang Pernah Bermain di Liga Indonesia

Mario Kempes adalah pencetak gol terbanyak Timnas Argentina saat menjadi juara Piala Dunia 1978


Jawaban PSSI Soal 8 Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia untuk Laga Lawan Argentina

2 hari lalu

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga Saat Ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023. TEMPO/Randy
Jawaban PSSI Soal 8 Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia untuk Laga Lawan Argentina

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga tidak mempermasalahkan banyaknya pemain naturalisasi dalam skuad timnas Indonesia selama memiliki kualitas.