TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, tak mau berbicara banyak soal ancaman dari pemain baru Manchester City, Gabriel Jesus, saat kedua tim bertemu pada Ahad dinihari. Pochettino hanya menyebut Jesus sebagai pemain yang baik.
"Saya tahu dia dengan baik karena saya melihat dia bermain dengan tim nasional Brasil," ujarnya dalam konferensi pers menjelang pertandingan itu, Jumat, 20 Januari 2017.
"Saya kira dia bukan seorang penyerang sejati, dia lebih kepada pemain yang bisa diposisikan sebagai penyerang lubang. Dia sangat muda, dia memiliki potensi, pemain yang sangat berbakat," ujarnya.
Baca: 5 Hal yang Bikin Gabriel Jesus Kesengsem dengan Man City
Pochettino juga tak mau menebak-nebak apakah Manajer Manchester City, Pep Guardiola, akan menurunkan Jesus atau tidak pada laga nanti.
"Mungkin dia akan berada di lapangan atau di bangku pemain cadangan. Saya tak tahu. Tetapi pendapat saya dia adalah pemain yang sangat muda, dia masih berusia 19 tahun dan kita masih harus menunggu," lanjutnya.
Jawaban Pochettino itu berkesan bahwa dirinya terpaksa menjawab pertanyaan para jurnalis. Dia bahkan sempat mengatakan, "Di masa seperti saat ini sangat sulit bahwa anda tak memiliki pendapat. Dengan perkembangan internet anda bisa menonton pertandingan di mana pun. Anda bisa menemukan informasi dengan cepat."
Baca: Gabriel Jesus Maniak Bola, Pernah Bermain 17 Jam Tanpa Henti
Tottenham akan menyambangi Stadion Etihad pada laga itu. Pasukan Lili Putih memiliki bekal kemenangan 2-0 pada laga pertama musim ini di Stadion White Hart Lane.
Mereka juga lebih diunggulkan karena sedang berada dalam performa terbaiknya. Harry Kane cs kini telah mengantongi 7 kemenangan beruntun. Sementara City masih belum menemukan konsistensi permainan. Pekan lalu mereka baru saja ditundukan Everton dengan skor telak 4-0.
Namun City dipastikan akan memiliki amunisi baru pada Gabriel Jesus. Penyerang asal Brasil itu dipastikan telah bisa diturunkan setelah badan sepak bola Inggris, FA, mengesahkan berkas kepindahannya dari Palmeiras.
MANCHESTEREVENINGNEWS|FEBRIYAN