TEMPO.CO, Madrid - Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, mengatakan Cina dan Amerika Serikat bukan tujuannya meniti karier sebagai pemain sepak bola profesional.
Kroos memang tidak kepincut dengan iming-iming yang disodorkan Liga Super Cina dan Liga Amerika Serikat. Ia lebih ingin bermain bersama klub-klub terbaik di dunia.
Dalam wawancara dengan majalah Jerman, Faz Sport, pada Sabtu, 25 Maret 2017, Kroos juga menegaskan bahwa Madrid harus mengalahkan Bayern Muenchen atau Barcelona di Liga Champions.
Ia mengaku punya hubungan dekat dengan pelatih Zinedine Zidane. Tapi dia merasa sedih menyaksikan Carlo Ancelotti meninggalkan Santiago Bernabeu pada 2015, seperti dilansir laman Football Espana.
"Jika ingin menang di Liga Champions, cepat atau lambat, Anda harus mengalahkan Bayern atau Barca," kata pemain 27 tahun itu. "Saya selalu tertantang bermain melawan tim-tim terbaik dunia."
"Zidane? Ia mampu menularkan gagasan-gagasan yang jelas kepada para pemain. Ia pelatih yang ciamik memotivasi Anda sebagai pemain," ujar Kroos.
ANTARA