TEMPO.CO, Padang - Manajemen Semen Padang FC memuji profesionalitas wasit asing pada putaran kedua kompetisi Liga 1. PSSI menggunakan jasa wasit asing pada putaran kedua kompetisi ini setelah pada putaran pertama wasit lokal menuai banyak protes.
Tiga wasit Australia Evans Shaun Robert, Brown Wilson Kenneth, dan Lakrindis George memimpin pertandingan antara Sriwijaya dan Semen Padang FC di Stadion Gelora Sriwijaya, Jumat kemaren. Derby Sumatera itu berlangsung imbang 0-0.
"Banyak nilai-nilai positif dengan kepemimpinan wasit asing," ujar Manager Semen Padang FC Win Bernadino kepada Tempo, Ahad 13 Agustus 2017.
Win mengatakan berkualitasnya wasit berdampak terhadap kepercayaan diri para pemain. Apalagi saat melakoni laga tandang.
Dia mencontohkan bagaimana para pemain belakang percaya diri melakukan jebakan offise. Sebab, mereka tidak meragukan kepemimpinan wasit yang memimpin pertandingan tersebut.
"Jika wasit netral, tim bisa fokus menampilkan yang terbaik, tanpa memikirkan faktor non teknis," ujarnya.
PSSI menggunakan jasa sejumlah wasit asing pada putaran kedua Liga 1. Induk tertinggi sepak bola di Indonesia itu menyatakan akan membagi penggunaan wasit asing pada tiga periode. Periode pertama yang telah berjalan saat ini akan berjalan hingga 15 Agustus 2017.
Selanjutnya di periode kedua diperkirakan tanggal 16-28 Agustus 2017, dan periode ketiga tanggal 29-11 September 2017. Pada ketiga periode itu PSSI akan menggunakan wasit dari negara yang berbeda-beda, pada periode pertama ini wasit asal Australia dan Kirgiztan mendapat giliran untuk memimpin laga Liga 1.
ANDRI EL FARUQI