TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia U-19 gagal melaju ke final Piala AFF U-18 setelah kalah adu penalti 2-3 atas Thailand di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Jumat sore, 15 September 2017. Adu penalti langsung dilakukan setelah di babak reguler kedudukan berakhir imbang 0-0.
Indonesia mampu tampil menekan dan memiliki sejumlah peluang emas sepanjang laga itu. Bahkan peluang-peluang itu masih tercipta setelah Saddil Ramdani mendapat kartu merah di akhir babak pertama.
Saddil, yang saat itu baru masuk menggantikan Feby Eka Putra, diusir wasit karena menyikut lawan.
Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri memiliki tiga peluang emas di babak pertama. Di babak kedua, setelah Witan diganti, Indonesia memiliki tak kurang dari 5 peluang, yang hampir semuanya melibatkan Egy.
Berikut statistik kedua tim di laga ini:
Penguasaan bola: Indonesia 36%, Thailand 64%.
Total tembakan: Indonesia 12, Thailand 11.
Tembakan terarah: Indonesia 8, Thailand 4.
Akurasi umpan: Indonesia 73%, Thailand 84%.
Tackle yang sukses: Indonesia 24, Thailand 15.
Tendangan sudut: Indonesia 4, Thailand 6.
Pelanggaran: Indonesia 6, Thailand 8.
Offside: Indonesia 2, Thailand 2.
Kartu merah: Indonesia 0, Thailand 1.
Kartu merah: Indonesia 1, Thailand 0.
Setelah skor 0-0 bertahan hingga akhir babak kedua, pertandingan langsung dilanjutkan adu penalti. Dalam tos-tosan itu, Egy mampu membuka gol bagi Indonesia. Setelah lawan gagal, Muhammad Iqbal ternyata juga gagal mencetak gol. Muhammad Luthfi sempat mencetak gol, tapi Indonesia akhirnya kalah 2-1 setelah eksekusi penalti Nurhidayat dan
Rifad Marasabessy gagal berbuah gol.
Penendang penalti Indonesia:
Egy Maulana Vikri: gol
Muhammad Iqbal: gagal
Muhammad Luthfi: gol
Nurhidayat: gagal
Rifad Marasabessy: gagal.
Susunan pemain Timnas U-19: (formasi 4-1-3-1-1): Aqil; Rifad, Irianto, Nurhidayat, Firza; Luthfi; Witan (Hanis 68), Abimanyu, Feby (Saddil) 45; Egy; M. Rafli (Iqbal 46).
Dengan kekalahan ini, Timnas Indonesia U-19 masih berhak berlaga dalam perebutan posisi ketiga melawan tim yang kalah di semifinal berikutnya, malam ini, antara Malaysia dan Myanmar. Perebutan posisi ketiga akan dilakukan pada Ahad, 17 September 2017.
PSSI | LABBOLA | NS
