TEMPO.CO, Pekanbaru - Atlet provinsi Banten, Novandri Sebastian, merain medali emas pertama di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-18 Riau 2012. Novandri berhasil membawa pulang emas setelah memenangi babak final cabang olahraga aeromodelling, Jumat 7 September 2012.
Novandri berhasil memenangi babak final nomor pertandingan tri lomba free flight (F2H, F1A, OHLG) pada pertandingan yang digelar di Bandara Jamput, Rengat, Riau. Novandri keluar sebagai yang terbaik setelah mengumpulkan nilai tertinggi dalam mengendalikan replika pesawat di udara.
Pada PON Kalimantan Timur 2008, cabang olahraga aeromodelling merupakan salah satu cabang unggulan provinsi Banten. Waktu itu mereka mampu meraih dua emas, satu perak, dan satu perunggu.
Novandri memenangi kategori free flight dengan nilai akhir 263,40. Ia mengungguli atlet asal Kalimantan Tengah, Gunawan Prasetya yang mengumpulkan nilai akhir 262,95. Sedangkan Suharisman asal Kalimantan Barat memperoleh perunggu, setelah menempati peringkat ke-tiga dengan nilai 258, 95.
Atlet Banten tersebut sekaligus menjadi yang terbaik dari 16 total atlet yang bertanding di nomor free flight aeromodelling. Aeromodelling sendiri dipertandingkan selama tiga hari, Sejak Rabu lalu.
Sedangkan atlet asal Jawa Tengah, Nanik Novianti, mencatatkan dirinya sebagai peraih medali emas putri di kelas free flight aeromodelling. Dengan nilai akhir 295,98, Nanik mengungguli atlet sesamanya asal Jawa Tengah, Alfindita Anggriasa. Alfindita meraih nilai 242,36 di atas peringkat ketiga asal Kalimantan Barat, Bela NAnda A.
Upacara penyerahan medali PON untuk cabor aeromodelling akan dilaksanakan pada Sabtu pagi, 8 September di tenda Aeromodelling, Banda Japura, Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu.
AAN PRANATA
Hasil kelas free flight nomor F1H putra:
1. Novandri Sebastian (Banten)
2. Gunawan Prasetya (Kalteng)
3. Suharisman (Kalbar)
4. Erick Limanhadi (Jatim)
5. Benny Limanhadi (jatim)
Hasil kelas free flight nomor F1H putri:
1. Nanik Nofianti (Jateng)
2. Alfindita Anggriasa (Jateng)
3. Fitriana Puspa (Kalbar)
4. Bela Handa (Riau)
5. Alfiah Bryan Chandra (Riau)
6. Sri Wahyuningsih (Jatim)
Berita lain:
Liputan Khusu PON Riau 2012
Edisi Khusus Munir
Utang Bakrie Rp 21,4 triliun dan US$ 5,7 miliar
Keterangan TerdugaTeroris Ada yang Janggal
Indonesia Miliki Cadangan Minyak Sawit Tersembunyi
Konser di Eropa, Suju Dilempari Kondom