TEMPO.CO, Bojonegoro - Tim Persibo Bojonegoro saat ini terus mengoptimalkan kinerja 24 pemain lokal guna menghadapi babak utama piala AFC (Asian Footbal Confederation hasil) pada pekan pertama Maret 2013 mendatang.
Asisten Pelatih Persibo, Bambang Pramuji, menjelaskan 14 orang di antara mereka merupakan hasil rekrutmen yang dilakukan secara ketat oleh tim kesehatan dan pelatih Persibo. Sedangkan tujuh lainnya adalah pemain lama yang masih loyal berlaga untuk Persibo. “Kami optimalkan fisik dan teknisnya,” kata Bambang kepada Tempo, Rabu, 19 Desember 2012.
Tujuh pemain lama tersebut di antaranya Arief Tuansyah yang berposisi sebagai gelandang bertahan dan Wahyu Teguh yang telah teruji sebagai gelandang serang berbakat. Sedangkan lima pemain lainnya adalah Didik Triono, Trah Angger, Heppy Kurniawan, Bijahil Chalwa, dan Sigit Meiko.
Adapun 14 pemain rekrutmen baru berasal dari pemain binaan Persibo dari kelompok usia 21 tahun. Masih ada pula pemain lain yang masih menjalani seleksi sehingga seluruh pemain Persibo yang masuk link-up Piala AFC sekitar 27 orang.
Menurut Bambang, Persibo kehilangan sejumlah pemain andalannya. Di antaranya Samsul Arif, mantan kapten Persibo yang kini pindah ke Persela Lamongan. Juga gelandang bertahan dan pemain Timnas, Novan Setyo Sasongko, yang memilih bergabung dengan tim Semen Padang.
Kendati demikian, Persibo yang masuk Grup F diyakini mampu berprestasi dalam ajang internasional, Piala AFC. “Kami harus siap meski mengandalkan pemain lokal Bojonegoro,” ujar Bambang.
Dalam Group F Persibo harus beradu strategi dengan tim tangguh lainnya, seperti Yangon United (Myanmar), Sunray Cave JC Sun Hei (Hongkong), dan New Radiant Sports Club (Maldives).
Media Officer Persibo, Imam Nurcahyo, selama menjalani laga Piala AFC timnya tidak bisa melakukan laga kandang di Stadion Letjen Soedirman. Sebab di Bojonegoro tidak tersedia hotel bintang lima sebagai tempat menginap tim lawan seperti yang disyaratkan AFC. Kemungkinan pertandingan dilakukan di kota lain, seperti Surabaya atau Solo.
SUJATMIKO