TEMPO.CO, Barcelona - Barcelona telah mengonfirmasi gelandangnya, Rafinha, mengalami robekan di anterior cruciate ligament (ACL) atau urat sendi lututnya. Dia mengalami cedera itu setelah di-tackle keras oleh pemain AS Roma Radja Nainggolan dalam pertandingan Liga Champions di Stadio Olimpico, Roma, Kamis dini hari, 17 September 2015.
Rafinha baru bermain dua menit di menit ke-61 sebelum Nainggolan menjatuhkannya. Dia terlihat kesakitan. Pertandingan sempat dihentikan beberapa saat sebelum Rafinha diangkut keluar lapangan.
Setelah pertandingan usai, manajer Barcelona, Luis Enrique, mengatakan cedera itu tampak buruk. Setelah melalui beberapa tes, akhirnya Barcelona secara resmi mengumumkan cedera yang dialami pemain berusia 22 tahun itu adalah ACL yang robek. Dia akan menjalani operasi. Pengumuman itu disiarkan melalui situs resmi Barcelona.
Menurut Enrique, cedera itu mempengaruhi permainan dan semangat pasukannya. "Di babak pertama kami sudah kesulitan dengan adanya gol mereka," ujarnya. "Di babak kedua, pemain saya cedera."
Rafinha adalah pemain Brasil hasil didikan Barcelona. Dia berkarier di tim remaja Barcelona mulai 2006 hingga 20111. Pada 2013, dia dipinjamkan ke Celta de Vigo. Dia bergabung dengan tim utama Barcelona pada 2014.
Musim ini sebenarnya adalah terobosan buat Rafinha. Dia berhasil mencetak satu gol saat Barcelona melawan Sevilla dalam UEFA Super Cup di Tbilisi, 11 Agustus lalu.
ESPN | GADI MAKITAN