TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain Persib Bandung, Achmad Juprianto, mengaku belum memutuskan berlabuh di klub mana setelah gagal melakoni trial bersama salah satu klub asal Malaysia, Terengganu FA, pada Desember 2015.
Menurut Juprianto, sebetulnya dia mendapatkan tawaran untuk melakoni seleksi bersama salah satu klub asal Myanmar. Namun tawaran itu dia tolak lantaran jeda waktu menuju digulirkannya Liga Myanmar sangat singkat.
"Kemarin ada tawaran trial di Myanmar, tapi waktunya mepet jadi saya enggak ambil. Selain itu, kompetisi liga di sana sudah keburu dimulai pada tanggal 4 (Januari)," kata Juprianto saat ditemui wartawan di halaman Stadion Sidolig di Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa, 5 Januari 2016.
Juprianto merupakan salah satu pemain belakang Persib yang berhasil membawa skuad Maung Bandung—julukan Persib—menjuarai Indonesia Super League musim 2014/2015. Setelah kisruh persepakbolaan Tanah Air, Jupe—panggilan akrab Juprianto—kembali berhasil mengantarkan Persib menjuarai turnamen Piala Presiden pada Oktober 2015.
Namun, setelah itu, Jupe memilih tidak meneken kontrak berdurasi tiga bulan yang disodorkan Persib lantaran ketidakjelasan bergulirnya kompetisi Liga Indonesia. "Ya, sekarang saya berstatus bebas transfer," ujarnya.
Jupe mengaku masih menaruh peluangnya untuk memperkuat Maung Bandung, dengan syarat liga kembali bergulir. Guna mengisi kekosongannya itu, Jupe memilih menunggu kepastian liga bergulir sembari melakoni beberapa tawaran untuk trial di negeri jiran Malaysia.
“Masih ada kemungkinan kalau di Malaysia, soalnya liga mereka, kan, mulainya Februari (2016) nanti,” tutur pemain asal Tangerang itu.
AMINUDIN A.S.