TEMPO.CO, Bandung - Partai final turnamen Piala Jendral Sudirman bakal mempertemukan Semen Padang vs Mitra Kukar di stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Ahad, 24 Januari 2016 mendatang.
Kapten tim Persib Bandung Atep Rizal memprediksi skuad Semen Padang yang bakal menang dan memboyong gelar juara Piala Jenderal Sudirman pertama ini nanti. Atep menilai skuad Semen Padang lebih unggul dari Mitra Kukar yang berjulukan Naga Mekes itu.
"Mereka sama-sama dilatih oleh pelatih yang punya karakter, tapi saya menjagokan semen Padang, mereka treknya dari mulai penysihan sampai ke semifinal kemarin terus menanjak," ujar Atep, saat ditemui di stadion Sidolig, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa, 19 Januari 2016.
Skuad asuhan Nil Maizar, ucap Atep, lebih mengandalkan kekompakan tim dalam melakoni setiap laga. Meski urusan materi pemain, Semen Padang dinilai biasa saja, namun kerjasama antar pemain dinilai sangat baik.
"Keduanya berbeda sih, tapi memang Semen Padang lebih mengedepankan organisasi dan kolektivitas, jadi itu memang sangat sulit sekali untuk dikalahkan," katanya.
Masalah kolektivitas Hengki Ardiles cs memang dirasakan pula Atep ketika Persib kerap kali bentrok melawan Semen Padang di lapangan hijau. Soliditas Semen Padang, kata dia, cukup merepotkan skuad Maung Bandung--julukan Persib.
Meski begitu, Atep juga memuji penampilan mantan penjaga gawang Persib Shahar Ginanjar yang kini bersinar bersama skuad Mitra Kukar. Catatan gemilang berhasil ditorehkan Shahar dalam urusan menjaga gawang Naga Mekes dari kebobolan.
Dalam laga semi final kedua Mitra Kukar vs Arema Cronus, Shahar mampu membaca arah bola keempat penendang penalti pemain Arema. Dia juga berhasil menepis dua tendangan pemain Arema, yakni Christian Gonzales dan Hendro Siswanto.
"Itu bukti bahwa jebolan Persib ini semuanya punya kualitas, termasuk Shahar sendiri. Meski dia kiper ketiga tapi dia bisa menunjukkan kualitasnya," ujar Atep.
AMINUDIN A.S.
