TEMPO.CO, Makassar - Luciano Leandro akhirnya tiba di Makassar, Minggu, 7 Februari 2016, sekitar pukul 12.30 Wita. Pelatih asal Brasil itu akan mulai melatih PSM Makassar untuk menghadapi Kompetisi Super Indonesia 2016. Luciano tak datang sendirian. Ia memboyong tiga pemain asal Negeri Samba, yang akan menjalani seleksi bersama skuad Juku Eja.
Ketiga pemain tersebut adalah Jean Philipe da Silva (bek), Carlos Eduardo (striker), dan Alex Sauza (gelandang). Luciano mengaku optimistis mampu memberikan prestasi kepada skuad Juku Eja dalam kompetisi yang mulai bergulir pada April mendatang tersebut. "Saya jamin pemain yang memperkuat Juku Eja ini yang terbaik,” ucapnya di Lapangan Karebosi.
Luciano mengatakan bakal meracik strategi terbaik agar PSM tampil maksimal ketika turun di kompetisi. "Tugas saya saat ini harus bekerja keras,’’ ujar bekas gelandang PSM itu.
Manajemen PSM menunjuk Luciano sebagai arsitek Juku Eja karena dinilai telah mengetahui karakter tim setelah tiga musim membela tim berjulukan Pasukan Ramang itu pada 1995-1998. Manajemen klub kebanggaan warga Sulawesi Selatan tersebut berharap Luci—sapaan akrab Luciano—bisa mengembalikan kejayaan PSM.
Optimisme Luciano muncul setelah memboyong trio Brasil yang, menurut dia, berkualitas karena memiliki keterampilan tinggi. "Persiapan masih ada sekitar dua bulan, jadi saya mau lihat dulu pemain lokal yang ada,” katanya.
Chief Executive Officer (CEO) PT PSM Munafri Arifuddin berharap Luciano mampu memberikan prestasi terbaik. Apalagi, kata dia, Luciano pernah menjadi gelandang PSM, sehingga tahu karakter dan filosofi tim. "Kami percaya Luciano bisa membentuk tim tangguh," ujarnya.
Untuk itu, ia mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih untuk menentukan komposisi pemain ketika turun pada kompetisi mendatang. "Kami berharap dia (Luciano) bisa membawa tim PSM kembali berjaya di sepak bola nasional," tuturnya.
DIDIT HARIYADI