TEMPO.CO, Kuta - Bali United mendapat amunisi baru. Pemain asal Spanyol, Kiko Insa, yang sebelumnya bermain untuk Arema Cronus, kini bergabung dengan tim berjulukan Serdadu Tridatu.
Kiko tiba di Bali, Selasa, 2 Maret 2016. Ia pun langsung ikut berlatih bersama tim barunya itu di lapangan Gelora Tri Sakti, Kuta, hari ini, 3 Maret 2016. Ia tiba di Bali, Selasa, 2 Maret 2016.
"Saya sangat senang berada di klub ini, karena staf pelatih, official, dan rekan-rekan pemain sangat bersahabat," kata Kiko, usai menjalani latihan di lapangan Gelora Tri Sakti, Kuta, Rabu, 3 Maret 2016.
Pemain bernama lengkap Fransisco Insa Bohigues itu saat ini akan mulai fokus mempelajari taktik gaya permainan Bali United. "Saya sedang berusaha beradaptasi agar nanti bisa menyatu dengan gaya bermain tim ini (Bali United), serta mampu mengikuti apa yang pelatih inginkan," ujar pemain kelahiran 25 Januari 1988 itu.
Kendati masih dalam proses beradaptasi, Kiko optimistis dapat memberikan yang terbaik untuk Bali United. "Mudah-mudahan koleksi gelar saya di Indonesia bertambah bisa membawa Bali United juara di turnamen terdekat," tuturnya.
Bergabungnya Kiko Insa memberi warna baru dalam skuad asuhan Indra Sjafri yang sebelumnya murni hanya diperkuat pemain lokal. Mantan punggawa Arema ini bakal menjadi benteng pertahanan yang tangguh bagi Bali United saat tamil di Indonesia Super Competition (ISC) yang rencananya bergulir pada April 2016.
Saat membela Arema, Kiko tak hanya bisa diandalkan sebagai penjaga lini pertahanan tim asal Malang. Ia juga mumpuni saat berada di depan gawang lawang. Saat tampil di turnamen Piala Jenderal Sudirman, ia mencetak tiga gol untuk tim Singo Edan secara variatif dengan memanfaatkan umpan bola mati. Dengan jumlah gol itu, prestasinya gemilang dibandingkan pemain belakang yang lain di turnamen itu.
Pelatih Arema di turnamen Piala Jenderal Sudirman, Joko Susilo, memuji penampilan Kiko ketika itu. Ia memberikan dua jempol untuk pemain asal Spanyol tersebut. Momen ketika Kiko berhasil menjebol gawang Persegres Gresik United di babak penyisihan grup, tepatnya pada menit ke-26, Joko menyambut gol Kiko dengan dua jempol. Usai melakukan selebrasi, Kiko pun merespon pujian sanga pelatih dengan menempelkan lima jari tangan kanannya ke dahi layaknya sebuah penghormatan.
Meski penampilannya cukup apik, pelatih baru Arema, asal Bosnia Herzegovina Milomir Seslija, menggantikan Kiko dengan pemain asal Macedonia, Goran Gancev, yang sebelumnya membela Pusamania Borneo FC. Setelah tampil di Bali Islands Cup, Februari 2016, Arema tak diperpanjang kontraknya.
BRAM SETIAWAN