TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Borussia Dortmund, Marco Reus, menyatakan tak gentar menghadapi Tottenham Hotspur dalam laga kedua babak 16 besar Liga Europa di White Hart Lane, Jumat dinihari, 18 Maret 2016. “Kami tak takut, meski mereka bermain dengan formasi terbaik mereka,” ucapnya. “Dortmund akan menang, sekalipun Tottenham menurunkan tim terbaik.”
Saat Dortmund menang 3-0 di Westfalenstadion pada pekan lalu, banyak media di Jerman ragu akan kehebatan Spurs. Sebenarnya masalahnya simpel saja. Kala itu, Manajer Mauricio Pochettino tidak membawa sejumlah pemain terbaiknya untuk laga tersebut. Harry Kane, top scorer, absen. Demikian pula Delle Ali, yang terkena larangan bermain.
Pertimbangan Pochettino ketika itu adalah para pemain harus beristirahat untuk menghadapi pertandingan melawan Aston Villa. Lawan yang lemah sebenarnya. Tapi pelatih asal Argentina itu memandang laga tersebut teramat penting dalam usaha Spurs menempel ketat klub pemuncak klasemen Liga Primer, Leicester City.
Usaha yang tak sia-sia. Dalam pertandingan Sabtu lalu, Spurs berhasil mengalahkan klub yang terjerembap di dasar klasemen itu. Walhasil, Spurs masih bisa membuntuti Leicester, meski dengan jarak yang jauh, yakni 5 poin. “Rupanya, mereka memprioritaskan Liga Primer. Jangan salahkan mereka,” ucap Reus.
Keuntungan tentu saja menjadi milik Dortmund. Dengan bekal tiga gol yang dimiliki, pasukan Thomas Tuchel ini hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke perempat final. Kalaupun kalah, tak apa-apa, asalkan tidak lebih dari dua gol. Tenang, tentu saja. Separuh kaki tim tersebut sudah berada di perempat final.
Namun Dortmund tetap harus berhati-hati. Pengalaman buruk di Piala UEFA pada 1987-1988 bisa saja terjadi lagi. Ketika itu, Dortmund dikalahkan Club Brugge dari Belgia. Setelah unggul di kandang 3-0, Dortmund ditundukkan Brugge dengan skor sama dalam laga tandang. Pertandingan kemudian dimenangi tuan rumah melalui perpanjangan waktu dengan skor 5-3.
Bukan mustahil kejadian itu terulang. Keyakinan inilah yang menyelimuti para pemain Spurs. Kemenangan 2-0 atas Villa memompa semangat tim tersebut. “Mudah-mudahan kami bisa mengulangi kemenangan itu,” tutur Kyle Walker, bek Spurs. “Semuanya bergantung pada kami sendiri. Tapi kami tahu persis bagaimana kualitas tim secara keseluruhan, bermain di kandang ataupun tandang,” katanya.
FFT | ESPN | IRFAN