TEMPO.CO, Kuta - Pelatih Persija Jakarta, Paulo Camargo, mengatakan skuad asuhannya siap menampilkan permainan terbaiknya menghadapi PS Polri pada laga perdana Grup B Piala Bhayangkara di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu, 19 Maret 2016. Ia berkeyakinan skuad berjulukan Macan Kemayoran akan tampil maksimal demi meraih tiga poin di laga perdana.
"Pemain lokal sudah berkembang bagus. Saya fikir Persija akan bermain baik, walaupun di sini cuaca sangat panas," katanya usai mendampingi skuad asuhannya berlatih di Lapangan Banteng, Kuta, Jum'at, 18 Maret 2016.
Adapun Kapten Persija, Ismed Sofyan, menilai persiapan selama satu bulan terakhir yang dilakukan timnya sudah cukup untuk bekal tampil di turnamen Piala Bhayangkara. Pemain asing bergabung di timnya, seperti Patrick da Silva, Wellington Guihermem, dan Mekan Nasyrov, kata dia, perlu lebih kerja keras untuk beradaptasi.
"Kerja sama kami tidak sulit, tapi pemain-pemain baru perlu adaptasi lagi, karena Persija ini notabene tim besar," ujar Ismed. "Mereka sebelumnya tidak pernah merasakan atmosfer bermain di Persija jadi perlu menyesuaikan diri mengenai tekanan dari manajemen dan suporter."
Pada saat menghadapi PS Polri, menurut Ismed, timnya perlu memaksimalkan seluruh lini untuk lebih fokus sebagai modal meraih tiga poin. "PS Polri termasuk salah satu tim yang difavoritkan, tetapi Persija ingin berusaha maksimal karena kami punya harga diri," ujar pemain belakang kelahiran 28 Agustus 1979 itu.
Menurut Ismed, tidak ada pemain PS Polri yang perlu diwaspadai secara khusus. Ia lebih memandang secara kolektif dari perpaduan empat komponen PS Polri, yaitu pemain Polri, eks timnas U-19, pemain profesional, dan pemain asing. "Kami mewaspadai team work PS Polri, karena dihuni pemain-pemain bintang, juga eks timnas U-19," tuturnya.
BRAM SETIAWAN