TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Irlandia Utara, Michael O'Neill, melihat peluang timnya untuk mengalahkan Wales pada pertandingan persahabatan di Cardiff, Kamis, 24 Maret ini. Absennya dua bintang Wales, Gareth Bale dan Aaron Ramsey, dinilai sebagai pembuka pintu Irlandia Utara untuk menekuk tetangganya itu meski untuk persiapan ke Piala Eropa jadi kurang ideal.
Pertandingan ini adalah yang pertama dari empat yang direncanakan oleh kedua negara sebelum mereka bertempur di Piala Eropa 2016 Prancis, 20 Juni-10 Juli. O'Neill sebenarnya mengharapkan Bale bermain karena akan menjadi persiapan ideal untuk Euro nanti, sebelum pasukannya menghadapi dua striker mematikan di tim Jerman dan Polandia, Thomas Mueller dan Robert Lewandowski.
"Saya sadar kami akan menghadapi beberapa tim bagus dengan pemain-pemain yang luar biasa, Bale dan Ramsey juga termasuk di antaranya. Kehadiran mereka sangat bagus buat persiapan kami tapi karena mereka absen, tantangan kami jadi berbeda," kata O'Neill di Daily Mail.
"Bila melihat kiprah Wales di babak kualifikasi, kita bisa melihat betapa besar pengaruh Bale di tim dalam jumlah gol dan asis. Menghadapi Wales tanpa Bale justru membuat kami susah. Akan lebih menyenangkan bila ia bermain," ujar O'Neill lagi.
Di pihak Wales, pertandingan melawan Irlandia juga akan digunakan untuk mengantisipasi laga melawan Inggris di Lens pada Piala Eropa nanti. Gaya permainan tim-tim Britania Raya memang tak jauh berbeda karena Banyak pemainnya merumput di Liga Inggris.
"Mereka kehilangan beberapa pemainnya, kami juga. Dan pemain-pemain yang baru dipanggil pasti ingin unjuk gigi," ungkap Coleman mengenai duel dengan Irlandia Utara.
Pelatih Wales, Chris Coleman, mengaku sudah cukup mengenal bermain Inggris. Ia justru lebih khawatir dengan dua tim Eropa Timur yang akan menjadi lawan timnya pada Grup B di Piala Eropa nanti, Rusia dan Slovakia.
