TEMPO.CO, Jakarta - Bek Dani Alves membela rekannya di Barcelona, Neymar, yang kerap menjadi sasaran kritik ketika bermain bersama tim nasional Brasil. Alves, yang juga merupakan anggota tim nasional Brasil, menilai para suporter tak seharusnya membandingkan permainan Neymar di Barcelona dengan permainannya di tim nasional.
Alves mengakui Neymar bermain lebih baik bersama Barcelona ketimbang bersama tim nasional Brasil. Namun, menurut dia, hal tersebut bukan kesalahan penyerang 24 tahun itu.
Bek kanan yang terkenal karena memiliki insting menyerang yang tinggi itu mengatakan Brasil tak seperti Barcelona yang memiliki filosofi bermain yang dijunjung tinggi. Siapa pun pelatihnya, filosofi permainan tiki-taka akan selalu muncul di lapangan.
"Anda tak bisa berharap performa yang sama dari Neymar saat dia bermain dengan tim nasional dan Barcelona karena filosofinya tak sama," ujarnya.
Menurut Alves, di Brasil setiap pelatih memiliki filosofi sendiri. Dia menilai kondisi di tim nasional Brasil juga berbeda dengan di Barcelona. Di Barcelona, dia mengatakan, semua anggota tim berupaya membantu Neymar untuk mencetak gol dan membuat perbedaan.
"Di Barca, ada filosofi yang terbentuk sejak lama dan terus diterapkan, sedangkan di sini kami masih harus beradaptasi. Namun Neymar selalu harus membuat perbedaan, dan tugas kami adalah membantu dia. Jika kami tidak membantu dia, akan menjadi lebih sulit baginya karena sepak bola adalah olahraga tim," ujar Alves.
Media Brasil memang kerap mengkritik Neymar yang dinilai bermain kurang baik bersama tim nasional. Mereka menganggap Neymar sama seperti bintang Barcelona asal Argentina, Lionel Messi, yang juga mengalami hal serupa bersama tim nasional negaranya.
SPORT|FEBRIYAN