TEMPO.CO, Jakarta - Unai Emery menyatakan percaya diri tim untuk bermain layaknya di kandang sendiri menjadi faktor kunci kemenangan Sevilla atas Liverpool dalam Final Liga Europa, Kamis. Sevilla meraih gelar Liga Europa kelima, atau ketiga berturut-turut sejak musim 2013/2014 setelah menyudahi perlawanan The Reds dengan skor 3-1 di Stadion Jacob Park, Basel, Swiss.
"Kami mencintai kompetisi ini. Ini kompetisi kami. Liverpool berada di atas dalam babak pertama dan logikanya mereka bisa mengalahkan kami," ucap Unai Emery kepada laman resmi UEFA setelah pertandingan, Kamis dinihari waktu Indonesia bagian barat.
"Kami merasa jauh lebih percaya diri setelah gol pertama. Pada paruh waktu kedua, kami mencoba untuk membenahi pikiran. Setelah itu, tim melangkah maju, kemudian permainan menjadi terbuka. Kami perlu menjadi diri sendiri," kata bekas pelatih Valencia itu.
"Kami harus melakukan sesuatu di babak kedua. Liverpool adalah tim besar yang beradaptasi dengan cepat. Kami perlu percaya pada diri sendiri," ujar Emery. "Kami perlu merasakan seolah bermain di stadion sendiri. Para fan yang benar-benar menakjubkan. Mereka memberi semuanya sehingga kami merasa terlindungi."
Sevilla menjadi tim terbanyak yang memenangi Liga Europa dengan lima kali juara. Liverpool, Inter Milan, dan Juventus di posisi kedua dengan tiga kali juara.
ANTARA