TEMPO.CO, Jakarta - Kehadiran Harry Kane dan Jamie Vardy di lini depan akan membuat timnas Inggris menjadi salah satu tim yang disegani lawan di Piala Eropa 2016. Keduanya sudah membuktikan ketajamannya di Liga Inggris musim ini.
Kane pun optimistis timnas Inggris dapat terus meningkatkan daya gempur ke lini pertahanan lawan. Ia pun siap berkongsi dengan Vardy untuk meneror lawan, terlebih mencetak gol.
"Ya, kami siap menjalin kerja sama apik. Kami percaya diri. Kami mampu mencetak gol dan bakal terus berlanjut," kata penyerang Tottenham Hotspur ini. "Ketika Anda memiliki dan mengandalkan sepasang striker yang mengoleksi 25 gol dan 24 gol di ajang Liga Inggris, itu artinya kami punya striker hebat. Kami mampu mencetak gol dalam laga pada Minggu. Mencetak gol merupakan keharusan bagi kami.”
Kane memprediksi lawan yang bakal dihadapi Inggris tidaklah mudah. Untuk itu, daya gedor lini depan, dengan ditopang lini tengah yang dinamis, mutlak dimiliki dan dimainkan tim berjuluk The Three Lions tersebut.
Pemain depan Tottenham itu siap bermitra dengan salah satu punggawa andalan Leicester, Vardy. Keampuhan dan ketajaman kedua pemain itu akan diuji ketika Inggris menang melawan Turki dalam laga persahabatan pada Minggu pekan ini.
Duet kedua pemain itu diharapkan bakal moncer di ajang Piala Eropa 2016. Manajer timnas Inggris Roy Hodgson memadukan Kane dan Vardy bersama dengan Wayne Rooney. Trio inilah yang siap diandalkan Inggris di Piala Eropa.
Vardy tidak akan diturunkan dalam laga persahabatan melawan Australia di Stadium of Light pada Jumat pekan ini, karena harus melangsungkan upacara pernikahan pada Rabu. Hogson meminta striker Leicester itu beristirahat.
ANTARA
