TEMPO.CO, Jakarta - Hasil referendum menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Inggris memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa (Brexit). Keputusan ini bakal mengubah wajah Liga Inggris (Premier League) pada masa depan.
Ahli perbankan dan keuangan Inggris, Keith Harris, menyebutkan keputusan Brexit besar kemungkinan berpengaruh dan berdampak bagi sepak bola Inggris, terutama yang berkaitan dengan pembelian para pemain Eropa yang musim lalu berlaga di Liga Primer, sebagaimana dikutip dari Sky Sports.
Para pemain bintang yang bermain di Inggris tidak lagi berlaga di negara itu musim mendatang karena Inggris memutuskan untuk meninggalkan Uni Eropa, katanya.
Harris—yang membantu Chelsea dan Manchester City membeli sejumlah pemain luar negeri—berkata kepada Sky Sports kemudian menyinggung soal masa depan sejumlah pemain, misalnya N'golo Kante, Anthony Martial, Romelu Lukaku, dan Dimitri Payet. Para pemain ini nanti tidak lagi diizinkan bergabung bersama dengan klub lamanya.
Selain itu, Dimitri Payet tidak dapat lagi membela West Ham. Musim lalu, sebanyak 432 pemain Eropa tercatat bermain di Liga Inggris. Para pemain itu menyayangkan keputusan Brexit tersebut. Para pemain anyar tidak lagi memiliki hak untuk tinggal dan bekerja di Inggris.
"Hasil keputusan ini mengagetkan," kata Harris. "Ada pemain yang bakal terkena imbas keputusan ini. Mereka adalah Kante yang kini membela Leicester, Martial di Manchester United, Lukaku di Everton, serta Payet di West Ham."
ANTARA
