TEMPO.CO, Jakarta - Roberto Mancini disebut-sebut bakal putus kongsi dengan Inter Milan menyusul tekanan yang dilancarkan oleh manajemen klub. Juru taktik itu belakangan mendapat tekanan tidak kecil setelah bertemu dan berdiskusi bersama dengan presiden klub Erick Thohir.
Menurut Sky Sport Italia, Mediaset Premium, Sportitalia, dan Calciomercato, Mancini benar-benar tersudut setelah berdiskusi dengan Thohir di Amerika belakangan ini. Diskusi itu banyak disebut berkaitan dengan kemungkinan pengunduran diri sebagai pelatih.
Mancini merasa bahwa manajemen tidak mendengarkan secara seksama sejumlah usulan mengenai penambahan pemain untuk memperkuat skuad jelang musim kompetisi 2016/17, sebagaimana dikutip dari laman Football Italia.
Pemilik anyar Inter Milan, Suning Group yang berasal dari China justru melontarkan usulan agar lebih fokus kepada para pemain muda bertalenta, sementara Mancini cenderung lebih mencari untuk mendapatkan pemain berpengalaman seperti Yaya Toure dan Antonio Candreva.
Masalah makin meruncing ketika Mauro Icardi disebut-sebut siap hengkang ke Napoli belakangan ini.
Thohir menuntut agara Inter Milan dapat lolos sampai Liga Champions, dengan begitu harus dapat masuk ke jajaran tiga besar Liga Italia. Di sini, Mancini menegaskan bahwa kekuatan skuad tidak mendukung target itu.
Santer disebut pula dalam beberapa pekan belakangan ini bahwa Leonardo siap menggantika Mancini jika pelatih berpengalaman itu mengundurkan diri di awal kompetisi.
Hanya saja Corriere dello Sport menyebutkan bahwa mantan pelatih Ajax Frank De Boer banyak mendapat restu dari Suning Group.
ANTARA
