TEMPO.CO, Jakarta - Tim-tim yang melaju ke fase-fase lanjutan dalam Piala FA musim depan akan diizinkan untuk memainkan pemain pengganti keempat pada masa perpanjangan waktu. Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB), badan pembuat peraturan sepak bola, melakukan studi global terhadap proposal agar tim-tim dapat melakukan penggantian pemain keempat pada masa perpanjangan waktu.
FA mengatakan percobaan untuk studi itu akan diterapkan dalam perempat final, semifinal, dan final Piala FA yang menunggu persetujuan IFAB.
Jika FA mendapatkan izin dari IFAB, klub-klub yang telah menggunakan tiga pemain pengganti dari tujuh nama yang ada di bangku pemain cadangan mereka selama tiga putaran terakhir turnamen akan diizinkan untuk memasukkan pemain keempat pada masa perpanjangan waktu.
Format ini pertama kali digunakan dalam Piala Amerika tahun ini. "Dengan piala FA kini mengadopsi format gugur langsung dari perempat final dan seterusnya, perkenalan penggantian pemain keempat pada masa perpanjangan waktu akan menghadirkan lebih banyak intrik dan ketertarikan," kata ketua eksekutif FA Martin Glenn di situs resmi FA.
"Juga, dari sudut pandang teknik, ini akan menarik untuk melihat bagaimana para manajer menggunakan kesempatan untuk mengganti pemain tambahan dan dampaknya terhadap hasil akhir."
"Kesejahteraan pemain dan memikirkan jumlah pertandingan yang dimainkan orang-orang di level elite juga menjadi pertimbangan."
Piala FA dimulai pada 5 Agustus, sedangkan final dimainkan di Wembley pada Mei 2017.
ANTARA