TEMPO.CO, Jakarta - Kebahagiaan Bastian Schweinsteiger ternyata tak berumur panjang. Belum sebulan dia dibuai kegembiraan dengan menikahi petenis cantik Ana Ivanovic, kini dia dihadapkan pada persoalan yang tak enak dalam perjalanan kariernya.
Dari Old Trafford, ramai dibicarakan bahwa pemain Jerman itu tidak masuk dalam skuad yang tengah dirancang pelatih baru Manchester United, Jose Mourinho. Padahal dia masih memiliki kontrak selama dua musim lagi.
Sebab utamanya, bukan karena dia pemain jelek. Tapi, saat umurnya terus merambat, kemampuan fisiknya pun terus menurun. Cedera yang dideritanya adalah penyebab utamanya. Pada musim lalu pun demikian adanya. Dia kerap diparkir oleh pelatih United saat itu, Louis van Gaal.
Sesungguhnya, Schweinsteiger memang bukan pemain yang fit. Ketika dibeli United dengan harga 6,6 juta pound sterling untuk masa kerja tiga tahun, suara-suara sumbang bermunculan. Penyebabnya ya itu tadi, kemampuannya telah menurun.
Bahkan Presiden kehormatan Bayern Muenchen, Franz Beckenbauer, menyayangkan keputusan Schweinsteiger yang memilih bermain di Liga Inggris. “Semestinya dia tinggal di Muenchen dan menghabiskan sisa kontraknya,” kata dia.
Kabar yang terdengar dari Old Traffiord, kini mereka tengah mencari klub yang mau menampung kapten Jerman yang mundur dari timnas pada Juni lalu itu. Mereka pun disebut-sebut yakin bisa mendapatkan klub yang mau membeli Bastian dengan harga yang bagus sebelum bursa transfer ditutup akhir bulan ini.
Kini, setelah sukses membawa empat pemain yang sangat diinginkannya, yakni Eric Baily, Zlatan Ibrahimovic, Henrikh Mikhtaryan, dan Paul Pogba, Mourinho tengah membersihkan pemain-pemain yang tidak masuk dalam rencananya pada musim ini.
Sejauh ini, baru Guilermo Varella yang sudah dilepas oleh Jose Mourinho. Pemain Uruguay itu sudah berada di Eintracht Frankfurt, Jerman, dengan status sebagai pemain pinjaman.
Tapi itu bukan yang terakhir. Pemain lainnya adalah Juan Mata. Pemandangan yang terlihat dalam pertandingan Community Shield, akhir pekan lalu, menjadi pertanda yang jelas. Mata yang dimainkan di babak kedua untuk menggantikan Jesse Lingard hanya berada di lapangan selama 27 menit untuk kemudian digantikan oleh Henrikh Mkhitaryan, pemain baru yang dibeli dari Borrusia Dortmund.
Mengomentari Juan Mata yang tidak terima atas pergantian itu, Mourinho hanya berkomentar singkat: “Dia terlihat sebagai pemain yang paling kecil di antara pemain lainnya,” kata
dia.
Menilik sejarah hubungan keduanya memang tak sulit menerka yang akan terjadi. Saat menangani Chelsea, dia menjual Mata ke Manchester United. Apes buat Mata, pada musim ini dia kembali bertemu dengan Mourinho.
Meski pada awal bulan lalu Mou menyebutkan bahwa posisi Juan Mata di skuadnya kali ini aman, bukan berarti dia benar-benar steril dari ancaman terdepak dari skuad utama.
Satu pengecualian, dia bisa bersaing dengan gelandang serang yang ada, seperti Wayne Rooney, Henrikh Mkhitaryan, dan Jesse Lingard. Namun, bila dia meminta dimasukkan dalam daftar pemain yang akan dijual, dengan senang hati United akan melepaskannya. Sejauh ini, klub macam Everton, Valencia, dan Juventus telah menyatakan keinginannya menggunakan jasa pemain berumur 28 tahun itu.
Pemain lainnya yang disebut-sebut juga akan terbuang adalah sederet pemain belakang. Mereka adalah Phil Jones, Ashley Young, Matteo Darmian, dan Marcos Rojo. Dua nama terakhir merupakan pemain yang dibeli oleh Louis van Gaal.
Nama lainnya yang juga terancam adalah Adnan Januzaj. Pemain sayap yang bersinar ketika dipegang David Moyes ini juga disebut media Inggris sebagai salah seorang yang akan dibuang. Namun, beda dengan pemain lainnya, menilik dari usianya yang masih muda, yakni 21 tahun, pemain berdarah Albania ini kemungkinan besar hanya akan dilepas sebagai pemain pinjaman.
Pada musim lalu, Januzaj memang sulit menemukan kehebatannya seperti di musim sebelumnya. Setelah dipinjamkan ke Borrusia Dortmund, kemampuannya pun tak lagi berkembang. Akibatnya, dia hanya mampu bermain dalam tiga pertandingan.
Sepertinya tak akan lama lagi dia akan hengkang dari Old Trafford. David Moyes, yang kini mendapat pekerjaan sebagai manajer Sunderland, menyatakan keinginan untuk mengajaknya bermain di klub barunya itu.
BBC | IRFAN B