TEMPO.CO, Bandung - Pertandingan lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) antara Persib Bandung melawan Arema Cronus terancam batal digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Alasannya, kini stadion yang berada di kawasan Gedebage, Kota Bandung itu bakal digunakan untuk acara opening Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat.
Kepala Bidang Upacara Panitia Besar (PB) PON XIX/2016 Jawa Barat, Nunung Sobari mengatakan saat ini GBLA tengah difokuskan untuk pemantapan latihan upacara pembukaan perhelatan olahraga itu. Jadi kemungkinan tidak bisa dipakai untuk pertandingan Persib kontra Arema pada 27 Agustus 2016.
"Sangat menganggu kalau dipakai pertandingan Persib, karena kita sudah setting dan izinnya sudah beberapa bulan yang lalu ke pengelola GBLA. Kalau jadi di sana siapa yang bertanggung jawab dengan peralatan yang sudah kita pasang," ujar Nunung, Sabtu, 20 Agustus 2016.
Menurut Nunung, saat ini memang bidang upacara belum melakukan latihan untuk rangkaian acara pembukaanlangsung di GBLA. Namun, loading barang sudah mulai dilakukan dan rencananya rumput lapangan stadion berkapasitas 38 ribu pasang mata itu akan segera ditutup sehingga tidak bisa digunakan pertandingan sepak bola.
"Sekarang untuk bidang upacara lagi loading alat-alat di GBLA. Sedang setting secara bertahap untuk menutup rumput serta penataan panggung. Prosesnya sudah diperkirakan dan dijadwalkan akan tercapai. Yang penting dapat dipakai latihan gladi kotor dan gladi bersih," katanya.
Nunung mengatakan ketika sudah memasuki proses loading, maka dipastikan tidak akan bisa dipakai untuk menggelar even lain seperti pertandingan sepak bola. Pasalnya, kata dia, beberapa barang penunjang sudah dipasang semi permanen disana. Kalau seandainya dicopot kembali maka akan menghambat waktu persiapan rentetan acara upacara pembukaan PON XIX/2016 nanti.
"Backstage atau tenda-tenda dibelakang panggung buat artis dan atlet sudah kita pasang juga alat penunjang lain. Termasuk lintasan-lintasan sudah kita tutup dengan nama grade cover atau penutup rumput," katanya. "Dapat dibayangkan akan terganggu kalau dipakai Persib, bukan hanya dari nol lagi tapi minus persiapan kita,"
Wakil Ketua Harian PB PON XIX/2016 Jawa Barat, Ahmad Hadadi mengatakan sebetulnya seluruh venue yang akan digunakan untuk PON XIX sudah tidak bisa digunakan lagi untuk kepentingan lain seperti pertandingan Persib kontra Arema. "Kami sudah membuat edaran seluruh venue-venue untuk PON sementara ini tidak boleh digunakan kecuali untuk peruntukan acara PON jadi mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk Persib,"
"Kami sudah MoU kalau venue itu untuk PON, jadi mohon dengan hormat sehubungan PON itu udah tinggal beberapa hari lagi ya kami akan melakukan persiapan-persiapan. Kalau toh ada kegiatan test venue itu pun untuk PON itupun dari sisi penontonnya juga terkendali tidak terlalu banyak sehingga tidak menggangu venue lainnya," katanya.
Sementara Panitia Pelaksana pertandingan Persib, Budi Bram Rachman mengatakan masih belum mengetahui pasti ihwal tidak bisa digunakannya stadion GBLA untuk menggelar laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) antara Persib kontra Arema.
"Saat ini kita tunggu saja keterangan resminya seperti apa. Karena kita masih tetap mengacu pada keterangan bapak Wali Kota Bandung kalau kita bisa menggunakan GBLA. Setelah mendapatkan keterangan resmi secara tertulis tidak bisa dipakai, maka kita akan lakukan langkah selanjutnya karena pelaksanaan pertandingan masih ada beberapa hari lagi," ujarnya.
AMINUDIN A.S.