TEMPO.CO, Jakarta - Mantan kapten tim nasional U-19, Evan Dimas Darmono, mengaku bersyukur karena termasuk 22 pemain yang dipanggil pelatih Alfred Riedl untuk memperkuat tim nasional senior dalam pertandingan uji coba melawan Malaysia di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, 6 September 2016.
"Pertama saya ucapkan alhamdulillah karena saya dipanggil timnas Indonesia untuk bermain lawan Malaysia," kata Evan usesai membawa timnya, Bhayangkara Surabaya United, mengalahkan Perseru Serui 3-1 dalam laga lanjutan Indonesia Soccer Championship 2016 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin, 29 Agustus 2016.
Pemain berusia 21 tahun itu bertekad memberikan penampilan terbaik untuk timnas Indonesia, yang setahun terakhir vakum dari pertandingan internasional. Dia berjanji akan mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya demi kebangkitan timnas. "Harus ngasih permainan terbaik. Supaya Indonesia semakin sukses dan berjaya di Asia Tenggara."
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah merilis 22 pemain untuk memperkuat Tim Nasional (Timnas) Garuda dalam pertandingan uji coba melawan Malaysia. Wakil Ketua Umum PSSI Erwin Dwi Budiawan mengatakan nama-nama pemain yang dirilis merupakan pilihan tim pelatih yang dipimpin Alfred Riedl berdasarkan hasil seleksi langsung dan pemantauan pemain yang berada di luar negeri.
PSSI menetapkan rencana bagi semua pemain mulai berkumpul di Solo, Jawa Tengah, pada 4 September 2016. "Pertandingan uji coba ini kami harapkan menjadi momentum kebangkitan Timnas Senior. Apalagi, timnas Senior lama tidak bertanding dan kita baru saja terlepas dari sanksi FIFA. Doa dan dukungan masyarakat Indonesia tentu sangat kami harapkan demi raihan prestasi timnas di Piala AFF nanti," katanya.
Asisten pelatih rimnas Indonesia Senior Wolfgang Pikal mengatakan bahwa pemain yang terpilih untuk memperkuat timnas pada pertandingan uji coba melawan Malaysia didominasi pemain muda. Pemain yang dipanggil saat ini berpeluang berubah karena ada kesempatan keluar-masuk timnas hingga pemusatan latihan Oktober 2016.
"Pemain muda yang kami pilih sangat potensial tentunya. Target uji coba tentu kami ingin melihat pemain terbaik di setiap posisi. Selain itu, kami akan mencari komposisi yang oke dan sudah mulai satukan visi dalam sistem permainan. Di Solo nanti kami hanya akan berlatih satu atau dua kali saja sebelum laga uji coba," katanya.
NUR HADI