TEMPO.CO, Samarinda - Manajemen Pusamania Borneo FC harus melakukan bongkar-pasang pemain guna memperbaiki posisi saat berlaga dalam putaran kedua Torabika Soccer Championship 2016.
“Manajemen tetap ingin Pusamania Borneo FC bisa bersaing dalam putaran kedua," kata pemilik Pusamania Borneo FC Nabil Husein Said Amin Nabil Husein Said Amin kepada Tempo, Rabu, 31 Agustus 2016.
Menurut Nabil, manajemen sudah membahasnya bersama pelatih Pusamania Borneo Dragan Djukanovic. Salah satu cara yang ditempuh adalah merekrut Flavio Beck Jr. untuk menempati posisi gelandang bertahan. Flavio menggantikan Tarik Boschetti yang dicoret dari daftar pemain Pusamania Borneo.
Selain Flavio, manajemen Pusamania Borneo juga merekrut pemain lokal, Rahmat Latief. Rahmat merupakan wajah lama di Pusamania Borneo. Namun dia harus istirahat akibat cedera yang dideritanya. Rahmat ditempatkan sebagai full back. Flavio dan Rahmat sudah resmi berseragam tim asal Samarinda itu.
Nabil menjelaskan, bongkar-pasang pemain dilakukan setelah manajemen dan tim pelatih mengevaluasi kinerja seluruh pemain selama putaran pertama Torabika Soccer Championship 2016. Sampai akhir masa laga, Pusamania Borneo hanya mampu berada di peringkat kesembilan. "Ini permintaan pelatih yang menginginkan skuad yang sangat baik,” ujarnya.
Nabil yakin kehadiran Flavio dan Rahmat bisa menambah garang performa tim. Flavio, pemain berusia 29 tahun asal Brasil itu, didatangkan karena pelatih tahu benar kemampuannya. "Flavio bisa di posisi gelandang bertahan, juga menyerang. Dia sangat agresif sehingga bagus bagi tim," ucapnya.
Demikian pula kehadiran Rahmat yang menambah kuat performa tim. Posisi full back merupakan idola setiap pemain. Sebelumnya, ada Jad Noureddine, Leonard Tupamahu, dan Firly Apriansyah.
Flavio berjanji kepada manajemen Pusamania Borneo untuk memberikan penampilan yang maksimal. Dia juga sudah melihat laga terakhir Pusamania Borneo saat menjamu Sriwijaya FC.
Flavio baru pertama kali bermain di Indonesia. Namun dia mengaku sudah sangat familiar dengan sang pelatih, Dragan Djukanovic. “Tidak perlu penyesuaian yang lama untuk bisa bermain dalam tim Pusamania Borneo bersama rekan lainnya,” tuturnya.
FIRMAN HIDAYAT