TEMPO.CO, Makassar - Panitia lokal menyiapkan 150 personel keamanan internal untuk menjaga kelancaran pelaksanaan Kongres Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di Makassar, Sulawesi Selatan, 17 Oktober 2016.
Kesiapan pengamanan itu telah dibahas dalam rapat terbatas panitia lokal dengan perwakilan PSSI pusat di sebuah hotel di Makassar, Rabu, 6 Oktober 2016.
"Di hadapan PSSI pusat, kami menjelaskan tentang sejauh mana kesiapan pelaksanaan kongres di Makassar, di antaranya masalah keamanan," kata pelaksana tugas Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Selatan, Alwi Kattu, yang juga hadir dalam rapat terbatas tersebut.
Alwi menjelaskan, 150 petugas keamanan yang dimaksud bukan berasal dari kepolisian dan tentara, melainkan dari sumber daya manusia panitia sendiri. Pengamanan dari pihak kepolisian dan tentara akan dibahas dalam rapat selanjutnya.
Dalam pertemuan panitia lokal yang diwakili oleh beberapa pengurus Asprov PSSI Sulawesi Selatan dan Kota Makassar itu, juga ditegaskan kesiapan panitia lokal dalam menyukseskan kongres yang akan memilih ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif PSSI tersebut.
Selain itu, panitia lokal sudah mengantongi rekomendasi dari kepolisian resor setempat untuk pelaksanaan kongres di Makassar. Pihaknya hanya tinggal menunggu putusan akhir dari Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia yang memang berhak memberikan rekomendasi.
Pelaksana Tugas Ketua PSSI, Hinca Panjaitan, dalam kunjungannya ke Makassar beberapa waktu lalu mengatakan, persiapan pelaksanaan kongres di Makassar sudah berjalan 90 persen. Yang masih ditunggu adalah rekomendasi dari Markas Besar Polri.
Hinca menjelaskan, Pemerintah Provisi Sulawesi Selatan dan Pemerintah Kota Makassar juga sudah menyatakan komitmennya untuk menjadi tuan rumah yang sukses.
ANTARA | GADI MAKITAN