TEMPO.CO, Jakarta - Tak enaknya menjadi pemain termahal di dunia adalah ekspektasi yang menjulang tinggi. Paul Pogba, 23 tahun, yang dibeli Manchester United dari Juventus dengan harga 89 juta pound, merasakan benar beban itu.
Ketika berseragam Manchester United untuk kedua kalinya, nyatanya dia masih jauh dari kualitasnya sebagai pemain paling mahal di planet ini. Dia tidak konsisten.
Sekali waktu bermain bagus seperti yang ditampilkan saat ikut melawan Leicester dengan skor 4-1. Namun, ketika bermain melawan Stoke City, yang berakhir imbang 1-1, dia malah menyia-nyiakan dua peluang yang secara teori bisa menjadi gol.
Pemain ini kemahalan? Harganya tak sebanding dengan kemampuannya?
Menurut pelatih tim nasional Prancis, Didier Deschamps, masalah utama yang dihadapi si “Il Polpo” atau Si Gurita—julukan Pogba—adalah harapan yang terlalu besar kepadanya.
“Dengan hadirnya Paul di lapangan, kita selalu berharap lebih. Nah, ketika dia bermain biasa saja, pasti tidaklah cukup,” kata Deschamps. “Pogba selalu menjadi harapan bagi kita untuk membuat assist dalam setiap pertandingan. Saya kira permintaan itu terlalu besar.”
Mestinya, Deschamps melanjutkan, untuk urusan Pogba, siapa pun harus bersabar dan memberi dia waktu untuk bisa kembali tampil bagus. Kata-kata Deschamps ini tampaknya ditujukan khusus kepada koleganya, Jose Mourinho, Manajer Manchester United, yang sangat berharap Pogba bisa segera berperan dalam timnya.
“Dia perlu menemukan kecocokan dengan teman-teman barunya,” katanya. “Paul punya cara berpikir sendiri. Dia tahu apa yang diinginkannya.”
Kini tinggal Pogba yang membuktikan kata-kata dari Deschamps. Harapannya, Pogba bisa berbuat banyak ketika membela timnas Prancis saat berlaga melawan Bulgaria pada dinihari nanti. Pertandingan akan dimulai pukul 01.45 WIB dan akan disiarkan RCTI.
Maklum, perjalanan Prancis di babak kualifikasi kali ini tidak mulus. Dalam laga pertama, Prancis hanya bermain imbang tanpa gol melawan Belarusia. Mereka pun hanya mondok di posisi kelima dari enam tim di Grup A.
Nah, kalau di timnas Prancis Pogba bermain bagus, tentu akan menjadi pelajaran bagi Mou untuk menggali potensinya dan membuktikan bahwa dia tidak salah membeli pemain termahal itu.
MAILONLINE | GOAL | MIRROR | IRFAN