TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City akan menjamu Barcelona dalam laga kedua Liga Champions Grup C di Stadion Etihad, Rabu dinihari nanti. Dalam laga pertama di Stadion Camp Nou, City harus bertekuk lutut dengan skor 4-0.
Anehnya, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyatakan laga kedua ini bukanlah ajang balas dendam atas kekalahan itu. Dia justru menyatakan skuad City masih harus banyak belajar untuk menghadapi Barcelona.
"Tidak," ujar Guardiola singkat saat ditanya apakah laga ini akan menjadi ajang balas dendam mereka.
"Kami harus banyak belajar. Kami belajar bagaimana melepaskan umpan jauh dengan baik. Seberapa berbahayanya mereka ketika mendapatkan bola, tapi khususnya ketika mereka kehilangan bola. Mereka bertahan sejak lini terdepan, mereka bertahan dengan sangat solid," katanya.
Manchester City kalah 4-0 dalam laga pertama setelah bermain dengan 10 orang. Dalam babak pertama, mereka mampu mengimbangi permainan Barcelona dan hanya tertinggal 1-0 lewat gol Lionel Messi.
Dalam babak kedua, petaka hadir bagi Manchester City setelah penjaga gawang Claudio Bravo mendapatkan kartu merah. Bravo mendapat kartu merah setelah dengan sengaja menghalau sepakan Luis Suarez dengan tangannya di luar kotak penalti.
Setelah bermain dengan 10 pemain, Messi kembali membobol gawang City dua kali. Gol terakhir Barcelona tercipta lewat aksi Neymar.
UEFA | FEBRIYAN
Baca:
Lewati Ronaldo, Gareth Bale Jadi Pemain Bergaji Tertinggi
Man City Vs Barcelona, Berharap Aguero Bisa Happy
Messi: Barcelona Lebih Agresif Dibandingkan Era Guardiola
Man City Vs Barcelona, Guardiola: Messi Seperti Sinar-X